SportFEAT.com - Meski terinfeksi postif Covid-19 saat mengikuti Kejuaraan Eropa 2021, Viktor Axelsen nekat pulang dari Ukraina ke Denmark pakai jet pribadi.
Waktu adalah segalanya tampaknya pantas disematkan dalam prinsip hidup tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen.
Tunggal putra nomor 2 dunia sekaligus Juara Dunia 2017 itu akhirnya nekat memilih pulang dari Ukraina ke negaranya meski sedang terinfeksi Covid-19.
Viktor Axelsen positif Covid-19 sejak Sabtu (1/5/2021) pekan lalu setelah menjalani laga semifinal Kejuaraan Eropa 2021.
Ayah satu anak itu dipastikan tak bisa lanjut ke laga final dan menyerahkan medali emas Kejuaraan Eropa 2021 secara cuma-cuma kepada kompatriotnya, Anders Antonsen.
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Masih Merajalela, Lee Yong-dae Kini Jadi Korban Varian Baru
Sesuai regulasi Ukraina, Viktor Axelsen sebenarnya diharuskan menjalani karantina di hotel tempatnya menginap, di kota Kyiv selama 14 hari ke depan sejak terbukti positif Covid-19.
Akan tetapi, tampaknya Viktor Axelsen enggan berlama-lama di negeri orang dan rindu dengan rutinitasnya untuk tetap berlatih jelang Olimpiade Tokyo 2020.
Menjalani karantina di negeri orang dengan di rumah sendiri tentu akan terasa berbeda, di rumah sendiri bisa terlepas dari rasa stress dan bisa lebih nyaman.
Untuk itu, Viktor Axelsen sudah berdiskusi dengan tim pelatihnya dan memutuskan untuk nekat pulang ke Denmark dengan naik jet pribadi dan ambulans pribadi.
Proses kepulangannya pun diklaim menerapkan standar keamanan dan medis tertinggi.
Axelsen diantar dengan alat menyerupai inkubator lengkap.
"Setelah berbicara dengan tim saya dan melalui situasi saya beberapa kali, saya memutuskan untuk secara pribadi mengatur jet dan ambulans pribadi, dengan standar keamanan dan medis tertinggi untuk membantu saya kembali ke rumah di Denmark," ucap Viktor Axelsen dikutip Sportfeat dari 360 Badminton.
Axelsen juga menyadari bahwa 2 bulan lagi akan ada Olimpiade Tokyo 2020, yang mana ia harus menjaga performanya jangan sampai menurun.
"Waktu sangat berharga saat ini dan kami semakin dekat dengan Olimpiade (2020), saya akan melakukan apa pun yang saya bisa untuk kembali ke Denmark dan kembali berlatih dengan cara yang aman dan bertanggung jawab, tanpa membahayakan siapa pun," ucap Axelsen.
“Saya sudah berlatih sangat lama dan keras untuk bersiap menghadapi Olimpiade, jadi mudah-mudahan saya akan pulih dari ini tanpa komplikasi dan segera kembali ke lapangan,” katanya lagi.
Baca Juga: Satu Pemain Muda Spesialis Ganda Putri Mundur dari Pelatnas, Begini Kata sang Pelatih
Setelah tiba di Denmark, Axelsen memastikan dia tidak akan kemana-mana dari rumah sampai benar-benar negatif Covid-19.
Sementara Axelsen bisa pulang dengan jet pribadi, rombongan tim Denmark yang lain, 3 orang yang terdiri staf dan pelatih masih akan berada di Ukraina untuk menyelesaikan karantina 2 minggu.
Axelsen paham bahwa ia menjadi atlet yang beruntung bisa diprioritaskan untuk tetap bisa pulang dengan naik jet pribadi, meski keadaannya masih positif Covid-19.
“Saya menyadari bahwa saya sangat beruntung dapat melakukan ini dan pikiran saya bersama jutaan orang di seluruh dunia, yang tidak memiliki sumber daya untuk mendanai inisiatif seperti ini, serta menjadi orang yang mendapatkan bantuan medis yang paling diprioritaskan."
“Ini memilukan dan saya berharap, seperti orang lain, pandemi ini akan segera berakhir,” kata Axelsen.
“Terima kasih khusus kepada pelatih mental saya dan teman dekat BS (Christiansen) yang tidak hanya akan hadir dalam perjalanan pulang, tetapi juga telah membantu saya berhubungan dengan kru yang luar biasa dan profesional dari Flex Flight yang memastikan bahwa saya pulang ke rumah dengan cara yang paling aman,” tutupnya.
Source | : | 360badminton.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |