SportFEAT.COM - Pembalap legendaris Giacomo Agostini, menilai Marc Marquez bakal kesulitan merebut gelar juara dunia MotoGP 2021.
Marc Marquez akhirnya kembali merasakan atmosfer persaingan antar pembalap setelah absen lebih dari sembilan bulan karena cedera.
Seperti yang diketahui, pembalap andalan Repsol Honda itu mengalami crash parah saat mengaspal di MotoGP Spanyol 2020, Juli tahun lalu.
Karena hal tersebut, Marquez harus tiga kali masuk meja operasi dan pemulihan selama satu musim penuh.
Baca Juga: Sering Makan Tumbal, Marc Marquez Tuntut Sirkuit Jerez
Walhasil, rider berjulukan The Baby Alien itu terpaksa menanggalkan juara dunia yang diraihnya pada 2019 lalu.
Momen kembalinya Marc Marquez sendiri terjadi pada balapan MotoGP Portugal 2021 lalu.
Saat itu, kakak kandung Alex Marquez menyelesaikan balapan di posisi ketujuh.
Selanjutnya, saat mentas di MotoGP Spanyol 2021, Marc Marquez finis di peringkat kesembilan.
Performa kurang apik di dua seri balapan MotoGP 2021 itu ditengarai karena cedera panjang yang baru saja didapatkannya.
Hal itu didukung dengan pernyataan pembalap legendaris Giacomo Agostini.
Meski demikian, pria berpaspor Italia itu menuntut Marc Marquez kembali ke performa terbaiknya.
Baca Juga: Kenangan Manis MotoGP Spanyol 2021 Bikin Jack Miller Teringat Sosok Jorge Lorenzo
"Kamu boleh jatuh 50 kali dan bangun, tapi sekarang bukan waktunya jatuh lagi, karena sebelumnya sangat penting dan rumit," kata Agostini.
"Saya pikir tahun ini adalah pelatihan untuk kembali menjadi dirinya yang dulu," tambahnya, seperti dikutip SportFeat.com dari AS.com.
Giacomo Agostini juga mengatakan cedera panjang yang dialami Marc Marquez membuat dirinya kehilangan kepercayaan diri.
Namun, jika bisa mengatasi masalah ini, pemilik 15 gelar juara dunia tersebut yakin Marc Marquez akan kembali bersinar.
"Sedikit saja bisa memengaruhinya. Itu berasal dari tahun yang penuh dengan kesedihan, kekhawatiran, keraguan apakah Marc akan dapat berlari lagi atau tidak," tutur Agostini.
"Jika semuanya berjalan lancar, dalam tiga atau empat balapan dia bisa menjadi Marquez yang sama," tandasnya.
Sebaliknya, jika Marc Marquez tidak bisa menyelesaikan masalah kepercayaan diri, Agostini memastikan rider 28 tahun itu gagal bersaing menjadi juara dunia.
Baca Juga: Tukang Masak Berusia 70 Tahun pun Minta Valentino Rossi Segera Pensiun
"Sangat sulit untuk memenangkan kejuaraan Dunia, karena untuk memenangkannya Anda harus maju seratus persen," ungkap Agostini.
"Bahkan dia tidak bisa menang sembilan puluh persen. Marc selalu hampir jatuh ketika dia menang, karena dia selalu mencapai batas," pungkasnya
Source | : | As.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |