SportFEAT.COM - Kabid Binpres PBSI, Rionny Mainaky, meminta Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja mati-matian di Singapore Open 2021 demi lolos Olimpiade Tokyo 2020.
Langkah pasangan ganda campuran Indonesia Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja menuju Olimpiade Tokyo 2020 kian berat.
Sebelumnya, peringkat mereka di race to Tokyo diakuisisi oleh pasangan nomor satu Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith.
Ellis/Smith merangsek naik ke posisi delapan race to Tokyo setelah berhasil lolos ke final Kejuaraan Eropa 2021 yang kebetulan masuk perhitungan poin Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Malaysia Open 2021 Ditunda, Tersisa Satu Turnamen Bergengsi untuk Lihat Aksi Leo/Daniel dkk
Sebaliknya, Hafiz/Faizal harus mati-matian agar mentas di Olimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung pada Juli mendatang.
Kans pasangan nomor dua Tanah Air itu semakin kecil lantaran Malaysia Open 2021 ternyata juga ditunda.
Turnamen Malaysia Open 2021 yang sedianya digelar 25-30 Mei mendatang urung terlaksana setelah Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) mengumumkannya.
BWF menyebut keputusan tak menggelar Malaysia Open 2021 karena meningkatnya kembali kasus Covid-19 di Negeri Jiran dan beberapa negara lain.
Padahal Malaysia Open 2021 juga menjadi turnamen yang menyediakan poin kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020.
Melihat kondisi berat yang dialami Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, petinggi PBSI, Rionny Mainaky angkat suara.
Pria yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) ini sudah memiliki siasat agar Hafiz/Gloria lolos ke Olimpiade Tokyo 2020.
Agar lolos ke ajang multievent terbesar sedunia itu, Rionny meminta Hafiz/Gloria mati-matian di Singapore Open 2021.
Singapore Open 2021 menjadi kesempatan terakhir pasangan ranking sembilan dunia itu untuk memastikan diri tampil di Negeri Sakura.
"Saya berharap Hafiz/Gloria bisa berjuang maksimal, mati-matian di Singapura nanti. Karena hanya di sana kesempatannya," ungkap Rionny, dikutip dari Badminton Indonesia.
"Semoga turnamennya bisa dilaksanakan dan mereka bisa lolos ke Olimpiade," ujar Rionny.
"Tadi saya sampaikan, dengan tersisa satu turnamen sebelum Olimpiade, maka sebenarnya tidak cukup untuk turnamen pemanasan."
Selain turnamen Singapore Open 2021, Rionny ternyata juga telah menyiapkan skema untuk Hafiz/Gloria jika dinyatakan lolos.
Saudara kandung Rexy Mainaky ini bakal menggelar laga simulasi untuk menambah persiapan yang sudah mepet.
Baca Juga: Malaysia Open 2021 Ditunda, Hafiz/Gloria Makin di Ujung Tanduk
Seperti yang diketahui, dengan ditundanya Malaysia Open 2021, praktis persiapan Olimpiade semakin sedikit.
"Maka dari itu saya akan mengadakan pertandingan simulasi setiap sektor sebagai ajang uji coba," ungkap Rionny lagi.
"Termasuk nanti rencananya tim Olimpiade akan menjalani karantina di pelatnas dengan latihan yang terpisah," pungkas pria yang juga melatih sektor tunggal putri.
Source | : | Badminton Indonesia |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |