SportFEAT.COM - Pembalap Red Bull KTM Brad Binder, mengaku senang dengan perkembangan yang ada pada motor RC16 sejauh ini di MotoGP 2021.

Para pembalap Red Bull KTM mulai berani unjuk kebolehan dalam dua perlombaah terakhir MotoGP 2021.

Mereka adalah Miguel Oliveira dan Brad Binder.

Miguel Oliveira berhasil meraih podium perdana pada perlombaan MotoGP Italia 2021 yang menjadi menjadi seri keenam musim ini.

 Baca Juga: Demi Gelar Juara Dunia MotoGP 2021, Pewaris Casey Stoner Rela Lakukan Hal Ini

Saat itu, pembalap asal Portugal tersebut berhasil mengakhiri lomba di posisi kedua atau tepat di belakang Fabio Quartararo yang memenangi seri MotoGP Italia 2021.

Sepekan kemudian pada MotoGP Catalunya 2021. Miguel Oliveira kembali menunjukkan performa meyakinkan.

Rider berusia 25 tahun itu memberikan kemenangan perdana bagi KTM musim ini setelah menjuarai seri ketujuh.

Sementara, rekan setim Oliveira, Brad Binder juga tak ingin kalah.

Meski belum mempersembahkan podium untuk KTM, pembalap berusia 25 tahun itu berhasil membuat rekor top speed MotoGP saat ini, yakni 362,4 km/jam.

Binder membuatnya di sesi latihan (FP4) MotoGP Italia 2021.

Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Berkuasa Satu Dekade, Marc Marquez Diuntungkan Karakter Sirkuit Sachsenring

Angka top speed tersebut sama dengan yang dibuat Johann Zarco (Pramac Racing) pada FP4 MotoGP Qatar 2021.

Brad Binder pun menjelaskan bagaimana dirinya mulai kompetitif pada dua seri terakhir MotoGP 2021.

Menurut pembalap asal Afrika Selatan ini, hal tersebut tak terlepas dari perkembangan signifikan motor RC16 yang ditungganginya.

Beberapa hal yang menjadikan RC16 kompetitif adalah mesin yang bertenaga dan bahan bakar baru.

"Cukup keren memang melihat saya mampu berada di posisi teratas rekor top speed. Kerja keras para teknisi dan kru di pabrik akhirnya membuahkan hasil,” kata Binder, dikutip dari laman Motorsport.

“Investasi ribuan jam kerja akhirnya menghasilkan mesin yang sangat bertenaga untuk KTM RC16. Tetapi, bahan bakar juga membuat kami sedikit lebih cepat di trek lurus

Meski begitu, mantan rider Moto2 tersebut enggan memuji berlebihan terkait peningkatan performa signifikan KTM.

“Saya perubahannya tidak sebesar yang dikira orang. Pasalnya, saya lebih memilih kami tidak mencetak top speed tetapi berada di depan saat balapan,” ujar Binder lagi.

Baca Juga: Cicipi Senjata Baru KTM, Danilo Petrucci Optimistis Gacor di MotoGP Jerman 2021

Selain mesin dan bahan bakar baru, Brad Binder mengakui bahwa perubahan pada sasis kuda besinya mbuat performa lebih ganas.

"Saya tidak merasa ada perbedaan besar. Kadang, kami lebih baik tetapi di momen lainnya memburuk. Tetapi, kami akan terus menuntaskan pekerjaan rumah ini dan terus bekerja,” ungkap Binder.

Brad Binder sendiri saat ini masih tertahan di posisi kesembilan klasemen sementara MotoGP 2021 dengan raihan 43 poin.

Ia berada dua setrip di belakang rekan setimnya Miguel Oliveira yang bertengger di posisi ketujuh dengan koleksi 54 angka.

Perlombaan selanjutnya bakal digelar di Sirkuit Sachsenring pada Minggu (20/6/2021) dalam tajuk MotoGP Jerman 2021.