SportFEAT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, mendapat izin dari dokter yang merawatnya dan bisa tampil lagi pada ajang MotoGP Jerman 2021.
Pembalap Suzuki Ecstar Alex Rins akhirnya bisa bernapas lega jelang perlombaan MotoGP Jerman 2021, Minggu (20/6/2021) di Sirkuit Sachsenring.
Rider berpaspor Spanyol itu bisa kembali mentas lagi di lintasan balap setelah absen di seri terakhir MotoGP Catalunya 2021.
Seperti yang diketahui, Alex Rins menepi karena mengalami cedera patah tulang yang didapatkannya sebelum ajang MotoGP Catalunya 2021.
Saat itu, rekan setim Si Juara Dunia MotoGP Joan Mir itu terjatuh saat berlatih dengan sepedanya.
"Fraktur artikular radius distal kanan dengan sedikit perpindahan dan peradangan tinggi," diagnosis Dr. Mir, dokter menangani Alex Rins saat itu.
Setelah menjalani perawatan intens di bawah pengawasan Dr. Mir, Alex Rins akhirnya mendapat restu dari sang dokter dan akan tampil pada MotoGP Jerman 2021 mendatang.
"Kami melihat situasi nadinya, yang cukup bagus, jadi dia akan mencoba lari (membalap)," ungkap Dr. Mir, dikutip SportFeat.com dari Corsedimoto.
Meski begitu, Dr. Mir tak menampik bahwa pembalap kelahiran Catalunya itu akan sedikit mengalami masalah di bagian yang baru saja pulih.
"Tentu saja dia akan kesakitan dan mungkin membutuhkan fisioterapi," tutur Dr. Mir melanjutkan.
Baca Juga: Keyakinan Aleix Espargaro Bertahan di Aprilia Kini Membawa Berkah
Sementara itu, Alex Rins merasa senang akhirnya bisa comeback setelah absen selama dua pekan dari lintasan balap.
Kendati demikian, pembalap berusia 26 tahun itu mengakui bahwa dirinya memang belum pulih seratus persen.
“Saya merasa cukup baik. Kami sudah mendapatkan jahitannya dan tulangnya hampir baik-baik saja," ungkap Alex Rins.
"Tapi saya masih kesakitan ketika saya menggerakkan pergelangan tangan saya.
"Di hari-hari ini saya akan terus bekerja, tetapi bagaimanapun saya akan memberikan yang terbaik dan saya senang bisa kembali bersama tim saya," tutupnya.
Terlepas dari itu, penampilan Alex Rins sejauh ini bisa dikatakan kurang maksimal.
Bagaimana tidak, dari tujuh seri yang telah digelar sepanjang musim ini, Rins sudah empat kali gagal menyelesaikan balapan.
Itu merupakan pencapaian terburuknya sejak pertama kali mentas di kelas premier empat tahun silam atau pada MotoGP 2017.
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |