SportFEAT.com - Johann Zarco mengaja Valentino Rossi kembali balapan dengan Ducati jika masih ingin bertahan di MotoGP. Ia menilai motor Ducati kini telah mengalami kemajuan.

Meski selalu dikaitkan dengan rumor pensiun, faktanya masih ada beberapa pihak yang ingin Valentino Rossi bertahan, setidaknya untuk satu musim lagi.

Kesepakatan Aramco Racing Team VR46 yang bergabung dengan Ducati pada MotoGP 2022 pun membuat harapan pihak-pihak yang menginginkan Rossi bertahan semakin besar.

Bahkan Pangeran Arab Saudi, Pangeran Arab Saudi Abdulaziz bin Abdullah Al Saud selaku pemilik TANAL Entertainment Sport & Media dan Aramco sekaligus sponsor utama tim balap Rossi, juga menginginkan Rossi bertahan di MotoGP.

Baca Juga: MotoGP 2022 Belum Mulai, Tim Balap Valentino Rossi Sudah Minta Hal Ini dari Ducati

Dari pihak luar, juga ada yang berharap Rossi bakal balapan di timnya sendiri jika kontraknya dengan Petronas Yamaha tidak diperpanjang.

Valentino Rossi sendiri pernah memperkuat Ducati pada musim 2011-2012.

Akan tetapi kepindahan Rossi itu justru jadi bencana bagi The Doctor.

Prestasinya mengering dan cukup sulit untuk naik podium bersama Desmosedici GP Ducati.

Namun demikian, itu adalah pengalaman hampir satu dekade lalu.

Ducati kini tleah berkembang dan mulai mengganas di MotoGP 2021.

Baca Juga: Maverick Vinales Cabut dari Yamaha, Fabio Quartararo: Keputusan yang Buruk!

Pembalap Pramac, Johann Zarco, yakin jika Rossi mau kembali ke Ducati, bisa saja juara dunia sembilan kali itu tampil melesat lagi.

"Akan adal 8 motor untuk Ducati di tahun depan. Bisa jadi motor terbaik di lapangan dan pembalap berbeda bisa menjadi pesaing baginya," ucap Zarco dikutip Sportfeat dari Motorsport Total.

"Jika dia balapan dengan Ducati pada tahun depan, dia akan lebih cepat di lintasan lurus, itu sudah pasti," kata pembalap Prancis itu.

Baca Juga: Gregoria Mariska dan 5 Pemain Ini Jadi Kuda Hitam di Olimpiade Tokyo 2020

Menurut Zarco, andai Rossi bisa bergabung kembali dengan Ducati bahkan mungkin balapan untuk timnya sendiri VR46, bisa saja motivasi baru akan ditemukannya.

Namun lebih dari itu, Zarco tetap meyakini bahwa keputsan akhir tetap ada pada Rossi apakah memang mau bertahan atau menyudahi kariernya alias pensiun mengingat usianya juga sudah tidak muda lagi, 42 tahun.

"Jika dia melanjutkan, dia akan punya motivasi. Dia akan memiliki perasaan baru dengan Ducati," ucap Zarco.

"Itu bisa membuat segalanya lebih baik baginya, saya pikir Ducati bisa membawanya."

"Tapi pertanyaannya adalah apakah dia mau bertahan atau tidak," ucap Zarco memungkasi.

Baca Juga: Valentino Rossi Jauh Lebih Baik, Bos MotoGP Tak Terima Degradasi Karier The Doctor Disamakan Jorge Lorenzo