“Normal bagi ganda putri untuk terlibat dalam reli panjang,” ujar Meng Yean dilansir SportFEAT.com dari The Star.
“Kualitas pertandingan di Olimpiade akan lebih tinggi, pertandingan bahkan bisa berlangsung selama satu setengah jam. Mei Kuan dan aku harus siap,” sambung pemain 27 tahun itu.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Ambisi Besar Ratu Bulu Tangkis Jepang setelah Sempat Terpuruk 5 Tahun Silam
Lebih lanjut, Chow/Lee menjalani latihan sampai jatuh bangun untuk meningkatkan fisik demi meladeni reli panjang.
Ganda putri Malaysia itu memiliki siasat untuk meningkatkan kebugaran, keterampilan hingga mengurangi berat badan.
“Kadang-kadang saya hanya menangis, kami sangat lelah tetapi kami terus berusaha meskipun semua rasa sakit dan nyeri tubuh karena kami ingin melihat hasil yang baik di Olimpiade,” kata Lee Meng Yean.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - BWF Sebut Jonatan Christie Bisa Jadi Penjegal Persaingan Papan Atas
“Saya sedang melatih kebugaran saya sementara tujuan Mei Kuan adalah meningkatkan keterampilan dan fleksibilitas lapangannya,” sambung rekan Chow Mei Kuan itu.
“Saya sedang menjalani diet khusus dan baru-baru ini telah kehilangan dua kilo. Saya ingin kurus di Olimpiade,” lanjut Meng Yean.
Di sisi lain, ganda putri Malaysia ini memasang target tinggi untuk merebut medali dalam debut mereka di Olimpiade Tokyo 2020.
Source | : | Instagram,the star |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |