SportFEAT.com – Mantan pembalap Moto2, Mattia Pasini membeberkan dua hal yang membuat Franco Morbidelli cocok sebagai pengganti Maverick Vinales di tim pabrikan Yamaha.
Mantan pembalap Moto2, Mattia Pasini bicara soal bursa pembalap MotoGP yang memanas pada jeda paruh musim MotoGP 2021.
Keputusan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) untuk berpisah dengan Yamaha di akhir musim ini membuat heboh bursa pembalap MotoGP.
Teka-teki masa depan Vinales pun semakin menarik mengingat saat ini hanya tim Aprilia yang siap menampungnya di MotoGP 2022.
Baca Juga: Maverick Vinales Ditolak Ducati, Aleix Espargaro Kirim Rayuan Maut Agar Gabung Aprilia
Tak cuma itu, kursi kosong yang ditinggal pembalap berjuluk Top Gun itu juga turut dipertanyakan.
Beberapa nama pembalap top dirumorkan bakal menjadi duet baru Fabio Quartararo yang ditinggal Vinales musim depan.
Menurut Pasini, bursa pembalap MotoGP musim ini jauh lebih panas dan rumit.
Pria yang pernah mentas di kelas Grand Prix pada 2012 itu memprediksi beberapa pembalap akan pindah tim meskipun masih terikat kontrak di tim lamanya.
“Ini jauh lebih rumit dan berantakan daripada yang Anda pikirkan. Menurut pendapat saya, akan ada beberapa tikungan bagus di pasar MotoGP,” ujar Pasini dilansir SportFEAT.com dari Motosan.es.
Baca Juga: Marc Marquez Akhirnya Kembali 'Menginjak Tanah' Sejak Diterpa Cedera Satu Tahun
“Aku tahu sesuatu, tapi aku tidak akan memberitahumu. Akan ada beberapa guncangan yang baik, karena berita dari Vinales telah membuat semuanya dipertanyakan lagi.”
“Menurut saya semuanya masih sangat terbuka. Ada banyak lowongan dan menurut saya, bahkan beberapa pembalap yang sudah memiliki kontrak MotoGP bisa berganti warna. Bisa jadi, kita tidak bisa mengecualikannya,” sambung pria Italia itu.
Lebih lanjut, Pasini menyebut Franco Morbidelli adalah salah satu pembalap yang bakal pindah tim meskipun kontraknya di Petronas Yamaha SRT berakhir pada akhir 2022.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Racik Strategi Singkirkan Fabio Quartararo dari Puncak Klasemen MotoGP 2021
Morbidelli berpeluang besar naik kelas ke tim pabrikan menggantikan Vinales.
Murid Valentino Rossi itu memiliki bakat, namun di musim ini justru dikubur Yamaha sendiri karena tak mendapatkan jatah motor M1 terbaru.
“Dia selalu menjadi sorotan saat mesin kurang diperhitungkan, menurut saya tahun ini bakatnya sedikit tertutup oleh kondisi teknis,” tambah Pasini.
Selain itu, bakat Morbidelli juga diikuti oleh prestasinya yang luar biasa dengan menjadi runner-up MotoGP 2020.
Pembalap berdarah Italia-Brasil itu juga masih bisa meraih satu podium musim ini meskipun berbekal motor lawas.
Oleh sebab itu, Pasini yakin bahwa Morbidelli akan cocok untuk menggantikan Vinales di tim pabrikan Yamaha pada MotoGP 2022.
“Jika kita berbicara tentang meritokrasi, sesuatu yang jarang kita lihat di MotoGP akhir-akhir ini, Franco pasti pantas mendapatkan motor pabrikan setelah apa yang mereka lakukan tahun ini,” kata Mattia Pasini.
“Sebagai runner-up di dunia, membalap dengan Yamaha yang terburuk dari semuanya benar-benar tidak adil dan membuat frustrasi. Namun, terlepas dari ini, dia mencoba yang terbaik.”
“Kemudian, dengan gaji yang tidak mereka berikan kepada Vinales, mereka dapat membeli hal-hal lain. Jadi kita lihat saja, saya mendukung Morbidelli,” pungkasnya.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Racik Strategi Singkirkan Fabio Quartararo dari Puncak Klasemen MotoGP 2021
View this post on Instagram
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |