SportFEAT.com – Ganda campuran Indonesia, Praveen/Melati mengantongi bekal pertemuan dengan calon lawan yang cukup baik dan yakin melaju mulus dari fase grup Olimpiade Tokyo 2020.
Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti cukup senang dengan hasil undian Olimpiade Tokyo 2020.
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang merupakan unggulan keempat bergabung ke dalam Grup C.
Praveen/Melati, akan berjumpa Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang), Mathias Christiansen/Alexandra Boje (Denmark), dan Simon Wing Hang Leung/Gronya Somerville (Australia).
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Pemainnya Satu Grup dengan Jonatan Christie, Pelatih Singapura Kalang Kabut
Ganda campuran ranking empat dunia ini memiliki bekal rekor pertemuan yang cukup bagus untuk membuat Praveen/Melati melaju mulus dari fase grup.
Di atas kertas, pasangan yang sering dijuluki Honey Couple ini hanya memiliki satu lawan terberat yakni Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Selain sebagai wakil tuan rumah, Watanabe/Higashino juga tampil garang dengan meraih gelar All England Open 2021.
Sementara dari rekor pertemuan, keduanya sama imbang 2-2, namun pasangan Jepang itu mampu menang dalam dua pertemuan terakhir di China Open 2019 dan BWF World Tour Finals 2019.
Sedangkan rekor pertemuan melawan Christiansen/Boje, ganda campuran Indonesia ini unggul 2-0.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Jajaki 3 Edisi, Greysia Polii Akui Sudah Tidak Mau Muluk-muluk, tapi...
Adapun rekor pertemuan lawan yang terakhir, Praveen/Melati belum sekalipun bertemu dengan wakil Australia, Simon Wing Hang Leung/Gronya Somerville,
Kendati demikian, Praveen/Melati mengaku tidak mau lengah dalam Olimpiade Tokyo 2020 nanti.
"Melihat drawing cukup bagus, head-to-head kami tidak kalah tetapi ini Olimpiade," ujar Melati dalam Badminton Indonesia, dilansir SportFEAT.com dari Antara.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Siasat Anthony Ginting Membaca Peta Kelemahan Lawan
"Jadi siapa pun lawannya tidak boleh lengah," sambung Melati.
Lebih jauh, Melati sangat mewaspadai seluruh lawannya tak ingin gagal dalam debutnya di Olimpiade kali ini.
"Satu langkah demi satu langkah saja dulu. Semua lawan harus diwaspadai, tidak boleh fokus ke salah satu," sambung pemain 26 tahun itu.
Hal serupa juga diungkapkan oleh Praveen Jordan yang tak ingin menganggap enteng lawannya.
Pria 28 tahun itu yakin mampu melaju mulus melewati fase grup Olimpiade Tokyo 2020.
"Mau lawan siapa pun harus siap, fokus, dan jaga kondisi. Kami optimistis bisa lolos dari grup ini," tambah Praveen.
Berikut hasil drawing ganda campuran Olimpiade Tokyo 2020.
View this post on Instagram
Source | : | Antara,Badminton Indonesia |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |