Apalagi di bursa pembalap MotoGP kini cuma tersisa tiga slot pembalap milik Yamaha, Aprilia dan VR46, yang mana tampaknya nama Petrucci tidak masuk dalam radar ketiga tim tersebut.
Petrucci mengatakan bahwa sebenarnya pimpinan KTM Tech3 seperti Herve Poncharal masih menaruh percaya padanya.
Bahkan di sela liburan musim panas kali ini, sudah ada agenda untuk membahas performa di paruh kedua MotoGP 2021 sekaligus masa depan Petrucci.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Pemainnya Satu Grup dengan Jonatan Christie, Pelatih Singapura Kalang Kabut
Akan tetapi seiring berjalannya waktu, Petrucci seakan menyadari ia segera kehilangan tempat di KTM.
Ia sendiri mengakui masih butuh masa adaptasi di musim perdananya bersama KTM. Tetapi di sisi lain ia juga membongkar kelemahan motor tim asal Austria itu.
Baca Juga: Bukan dari Gelar Juara, Ini yang Membuat Marc Marquez Jauh Lebih Hebat Ketimbang Valentino Rossi
"Di trek lurus, aerodinamisnya tidak cukup baik untuk membantu lajut motor lebih cepat," kata Danilo Petrucci bercermin dari performa terakhirnya di MotoGP Belanda 2021, dikutip Sportfeat dari Tuttomotoriweb.it.
"Saat itu saya start dengan baik tetapi saya tidak bisa membuat kemajuan yang signifikan karena saya tidak bisa menyalip Brad Binder (KTM Red Bull) dan Enea Bastianini (Avintia Ducati) untuk waktu yang lama."
"Kemudian, makin lama ban semakin terasa aus," timpalnya.
Source | : | tuttomotoriweb.it |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |