Beberapa pihak justru meminta Rossi agar hijrah ke tim balapnya sendiri Aramco Racing Team VR46 yang mulai MotoGP 2022 berada di bawah nauangan Ducati.
Disinggung mengenai hal tersebut, pria berusia 42 tahun itu memilih untuk irit bicara.
"Saya belum memutuskan apa pun tentang masa depan saya. Saya akan lebih memikirkannya saat liburan. Saya harus berbicara dengan Yamaha dan tim. Kami ingin meningkatkan hasil,” kata Rossi, dikutip SportFeat dari Motosan.
Baca Juga: Aleix Espargaro Jilat Ludah Sendiri, Spekulasi Maverick Vinales ke Aprilia Kian Kuat
"Awal musim, dan sejauh ini, jauh dari fantastis. Jadi akan sangat sulit untuk melanjutkan tahun depan, dari sudut pandang ini.
"Mereka selalu berusaha mendorong saya untuk mengemudikan VR46 sendiri, tetapi saya pikir itu akan sangat sulit," timpal pria kelahiran Urbino itu.
Di sisi lain, Valentino Rossi merasa girang dengan kesepakatan yang terjalin antara VR46 dengan Ducati.
"Kami semua sangat senang dan bangga,” ujar mantan pembalap Honda dan Ducati tersebut.
“Ini adalah proyek yang dimulai sepuluh tahun yang lalu. Kami akan memakai Ducati dan saya sangat senang, motor Italia, pembalap Italia dan markas di Tavullia,” tutupnya.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |