SportFEAT.com – Pelatih Conor McGregor, John Kavanagh mengaku bahwa strategi rahasia tendangan ke ulu hati yang meleset justru membuat engkel McGregor patah di UFC 264.
Conor McGregor kembali menghadapi duel trilogi melawan Dustin Poirier dalam main event UFC 264 yang digelar di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, pada Minggu (11/7/2021).
Poirier hanya butuh satu ronde untuk menumbangkan McGregor melalui TKO.
Herb Dean selaku wasit dan tim dokter UFC memutuskan bahwa The Notorious tak mampu melanjutkan pertarungan akibat mengalami patah engkel.
Pelatih Conor McGregor, John Kavanagh angkat bicara soal nasib tragis yang dialami anak didiknya di UFC 264.
Menurutnya, engkel kiri petarung Irlandia itu sudah retak sejak awal ronde pertama.
Hal itu terjadi saat McGregor melakukan teep kick atau tendangan lurus kaki kiri ke arah Dustin Poirier yang meleset.
Teep kick sendiri merupakan senjata rahasia McGregor untuk menyerang ulu hati Poirier dalam duel trilogi itu.
"Anda bisa melihat banyak tayangan ulang bagaimana Conor McGregor sering menyerang dengan tendangan teep kick pada awal pertarungan," ujar Kavanagh dilansir SportFEAT.com dari Daily Mail.
Baca Juga: Selain Sulit Adaptasi, Hal Ini Juga Bikin Pol Espargaro Meredup di MotoGP 2021
"Itulah salah satu teknik yang ini kami terapkan di UFC 264. Mengapa kaki kiri? Kami mengincar bagian ulu hati."
"Teep kick adalah teknik tendangan seperti mengarahkan tombak. Kaki Anda harus digerakkan lurus horiziontal dengan cepat," sambung Kavanagh.
Lebih lanjut, Kavanagh menyebutkan bahwa McGregor melakukan kesalahan saat melakukan teep kick, ia terlalu cepat menekuk lututnya.
Baca Juga: Bocor! Sang Manajer Indikasikan Danilo Petrucci Balik Kucing ke Ducati
Alhasil, serangannya pun menjadi blunder fatal karena meleset dan mampu ditangkis oleh Poirer dengan siku dan tulang kering kakinya.
"Di sisi lain, Conor McGregor menendang dengan menekuk lututnya terlebih dahulu sebelum mengarahkan kakinya ke perut," tutur Kavanagh.
"Teknik sebenarnya juga bagus. Namun, cukup berbahaya karena kaki Anda berpotensi menabrak siku. Jika Anda melihat lagi, pada saat itulah kaki McGregor retak (awal ronde pertama)."
"Conor McGregor sangat agresif atau kuat ketika melepaskan tendangan itu. Di sisi lain, Dustin berhasil menangkisnya dengan siku atau tulang kering kakinya," lanjut pelatih 44 tahun itu.
Lebih jauh, kesalahan itulah yang membuat engkel Conor McGregor patah di akhir ronde pertama.
"Conor McGregor berhasil tetap berdiri meskipun kakinya sudah retak. Anda bisa melihat tulang engkelnya hampir menonjol keluar kulit," ucap Kavanagh.
"Setelah serangan jab keduanya meleset, Conor McGregor memilih mundur menjauh. Pada saat itulah Conor McGregor mengalami lipatan (engkel tertekuk) yang mengerikan itu," pungkas pelatih asal Irlandia itu.
Adapun saat ini, Conor McGregor telah sukses menjalani operasi engkel, namun harus mengenakan penyangga kaki sekitar enam minggu.
McGregor yang kembali kalah untuk kedua kalinya atas Poirier masih belum jera dan kembali menantang The Diamond setelah pulih nanti.
View this post on Instagram
Source | : | daily mail |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |