Eks pemain yang akrab disapa Ci Butet itu menerangkan bahwa status unggulan bukanlah jaminan.
Oleh karena itu, menurut Liliyana, penting untuk mengelola aspek mental tiap pemain mengingat Olimoiade bakal menyajikan tekanan yang tinggi.
"Mulai dari suasana dan semuanya itu berbeda dengan biasanya," ujar Liliyana Natsir sebagaimana dilansir Sportfeat dari Antara.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Jalan Gregoria Terjal, tapi Susy Susanti Punya Prediksi Lain
"Mental jadi sangat penting karena di Olimpiade tekanannya sangat tinggi."
"Sebaliknya, mereka yang tidak diunggulkan malah menjadi juara," ujar Liliyana.
Ucapan Liliyana Natsir tersebut tidak lepas dari pengalamannya sendiri.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 – Jadi Tuan Rumah, Skuad Bulu Tangkis Jepang Tersandung Kendala
Ia merupakan mantan pemain ganda campuran yang menjalani debut olimpiade pada edisi beijing 2008.
Kala itu Liliyana berpasangan dengan Nova Widianto dan berstatus unggulan pertama.
Mereka mencapai final. Namun tak dinyana, Nova/Liliyana saat itu justru 'terpeleset'.
Source | : | Antara |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |