SportFEAT.com – Jack Miller dan Francesco Bagnaia berambisi menjaga rekor Ducati yang selalu menang  di Sirkuit Red Bull Ring pada MotoGP Styria 2021.

MotoGP Styria 2021 akan menjadi balapan pembuka paruh kedua musim ini.

Balapan yang akan digelar di Sirkuit Red Bull Ring itu memang menjadi kandang bagi tim KTM.

Namun, sirkuit ini justru menjadi kekuasaan bagi tim Ducati sejak 2016 silam.

Baca Juga: MotoGP Styria 2021 – Mimpi Si Juara Dunia Terkabul, Suzuki Berikan Senjata Baru di Paruh Kedua

Ducati tercatat selalu menjadi juara di Sirkuit Red Bull Ring sejak lima tahun lalu, yang dimenangkan oleh tiga pembalap berbeda.

Mereka adalah Andrea Iannone (2016), Andrea Dovizioso (2017, 2019, 2020) dan Jorge Lorenzo (2018).

Kini, tiga pembalap itu tak lagi membela tim Borgo Panigale. Di MotoGP Styria 2021, Ducati akan mengandalkan Jack Miller dan Francesco Bagnaia.

Miller dan Bagnaia pun memiliki ambisi untuk menjaga rekor Ducati di Sirkuit Red Bull Ring nanti.

Jack Miller akan menjadikan balapan di medan kekuasaan Ducati ini sebagai ajang balas dendam usai gagal finis seri terakhir di MotoGP Belanda 2021.

Kegagalan itu membuat Miller kecewa dan terlempar ke posisi kelima klasemen sementara MotoGP 2021, berselisih 56 poin dari sang pemuncak yakni Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Baca Juga: Gegara Hal Ini Joan Mir Tak Akan jadi Juara Dunia Hebat Seperti Marc Marquez

"Saya ingin lebih. Kami tidak terlalu jauh. Saya hanya kesal dengan poin yang saya berikan (di Assen) tapi pasti menantikan untuk pergi ke Austria dan memiliki dua balapan di sana," ungkap Jack Miller dilansir SportFEAT.com dari Crash.net.

Lebih lanjut, pewaris Casey Stoner ini memiliki bekal cukup apik di Sirkuit Red Bull Ring.

Oleh sebab itu, Jack Miller merasa optimistis mampu memberikan yang terbaik di MotoGP Styria 2021.

Baca Juga: MotoGP Styria 2021 – Begini Strategi Jitu Cal Crutchlow yang Comeback Gantikan Murid Valentino Rossi

"Tahun lalu saya hampir meraih kemenangan. Saya naik podium dua kali, di GP Austria di mana saya berada di urutan ketiga dan di GP Styria, dan di GP Austria di tempat kedua,” tutur Miller.

“Trek ini selalu menjadi wilayah perburuan yang menyenangkan bagi Ducati, tetapi saya mengharapkan persaingan yang ketat tahun ini. Bagaimanapun, kami akan melakukan yang terbaik untuk berada di depan dan mengakhiri akhir pekan dengan baik,” pungkasnya.

Sementara itu, rekan Miller yakni Francesco Bagnaia merasa siap menyambut paruh kedua MotoGP 2021 usai libur selama lima minggu.

Murid Valentino Rossi ini pun merasa bersemangat menyambut balapan di MotoGP Styria 2021.

“Istirahat lima minggu yang panjang ini benar-benar membantu saya mengisi ulang baterai saya, dan sekarang saya siap untuk paruh kedua musim ini," ujar Francesco Bagnaia.

Baca Juga: Gagal Bersinar di Kelas Bawah, Ini Sumber Kekuatan Fabio Quartararo hingga Melesat Jadi Pembalap Mengerikan MotoGP

“Saya sangat menantikan untuk kembali ke GP Desmosedici saya dan, di atas segalanya, untuk balapan di Austria lagi," sambung murid Valentino Rossi itu.

Berbeda dengan Jack Miller, Bagnaia tak memiliki bekal cukup apik di Sirkuit Red Bull Ring. Terlebih, ia absen musim lalu di ser ini akibat cedera.

Namun, murid Valentino Rossi itu tetap yakin mampu menjaga rekor kemenangan Ducati di MotoGP Styria 2021.

Baca Juga: MotoGP Styria 2021 – Nyaris Ikuti Jejak Alex Rins, Aleix Espargaro Bonyok Gegara Latihan Sepeda

“Tahun lalu, saya harus absen di kedua balapan yang diadakan di sini karena cedera kaki (di Brno)," jelas Bagnaia.

“Di Red Bull Ring 2019, di tahun debut saya di MotoGP, saya berhasil finis ketujuh di GP Austria, sementara Ducati telah memenangkan lima dari enam balapan yang diadakan sejauh ini di trek ini, jadi saya yakin kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk berjuang demi hasil yang baik pada hari Minggu!” tutup  Pecco. 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)