SportFEAT.COM - Direktur Motorsport KTM Pit Beirer, menceritakan jalan panjang sang pembalap penguji Dani Pedrosa yang akhirnya memutuskan comeback pada MotoGP Styria 2021.
Dani Pedrosa tak akan lama lagi segera comeback pada kompetisi balap yang telah membesarkan namanya, MotoGP.
Adalah seri MotoGP Styria 2021 yang menjadi saksi kembalinya rider berusia 35 tahun tersebut.
Perlombaan MotoGP Styria 2021 sendiri akan berlangsung pada 8 Agustus mendatang di Sirkuit Red Bull Ring.
Ini juga menjadi momen pertama kali Dani Pedrosa tampil di lintasan balap sejak terakhir kali mentas kurang lebih tiga tahun silam.
Baca Juga: MotoGP Styria 2021 – Mimpi Si Juara Dunia Terkabul, Suzuki Berikan Senjata Baru di Paruh Kedua
Pria berkebangsaan Spanyol itu sendiri mengakhiri karier sebagai pembalap saat membela Repsol Honda pada seri MotoGP 2018 lalu.
Dani Pedrosa sendiri bakal kembali di MotoGP Styria 2021 dengan status wilcard.
Sebelum ini, pria berjulukan Little Ninja itu disibukkan dengan pekerjaan sebagai pembalap penguji KTM selama dua tahun terakhir.
Di sisi lain, Direktur Motorsport KTM Pit Beirer membeberkan fakta mengejutkan di balik comebacknya Dani Pedrosa di MotoGP Styria 2021.
Pria berpaspor Jerman itu mengakui bahwa pihaknya sempat kesulitan untuk membujuk Dani Pedrosa mengaspal lagi.
"Pada dasarnya dia tidak ingin lari lagi. Ketika dia menandatangani kontrak tes dengan kami, sudah jelas sejak awal bahwa dia tidak ingin bersaing di balapan apa pun," kata Beirer.
"Kami tidak peduli, karena kami tidak mencari pembalap, tapi (sebagai) test driver," timpal Beirer.
Baca Juga: Gegara Hal Ini Joan Mir Tak Akan jadi Juara Dunia Hebat Seperti Marc Marquez
Lebih jauh lagi, Pit Beirer juga menjelaskan tugas khusus untuk Dani Pedrosa selama dirinya mengaspal di MotoGP 2021.
Pria yang juga merupakan mantan pembalap itu menyebut Pedrosa diberikan tugas untuk menguji langsung motor RC16 di sirkuit.
Nantinya, data yang diperoleh tersebut dipakai untuk pengembangan RC16 yang nantinya bakal dikendarai para pembalap muda KTM.
"Tugasnya adalah mengembangkan sepeda motor untuk pembalap muda,” kata Pit Beirer kepada Motorsport-Total.com.
"Dani adalah pembalap penguji dengan kualitas luar biasa, karena dia tidak selalu memikirkan waktu putarannya," tandas Beirer.
Pit Beirer menjelaskan bahwa mengirimkan langsung Dani Pedrosa ke perlombaan adalah cara paling efektif untuk mengetahui karakteristik motor.
"Menurut pendapat saya, ini adalah pujian yang bagus, baik untuk tim maupun untuk motornya. Dani merasa siap. Sepedanya kompetitif. Bagi kami, balapan selalu menjadi cara terbaik untuk bersaing," ucap Beirer.
"Tapi itu bagus untuk proyek ini karena dia bisa menganalisis motor lain di trek selama akhir pekan.
"Dia bisa membandingkan kekuatan, kelemahan, situasi dan proses ban. Ini akan membawa kita banyak untuk pekerjaan tes," tutupnya.
Source | : | Motorsport-total.com,Corsedimoto.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |