SportFEAT.com – Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi semakin menebar ancaman usai berhasil meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.
Ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik mampu memberikan kejutan di Olimpiade Tokyo 2020.
Meskipun hanya meraih medali perunggu, Aaron/Soh tampil sebagai kuda hitam yang membahayakan.
Perjalanan ganda putra ranking delapan dunia itu untuk merebut medali perunggu juga patut diacungi jempol.
Baca Juga: Kunci Rahasia Greysia/Apriyani Bungkam Pasangan China di Final Olimpiade Tokyo 2020
Aaron/Soh secara mengejutkan mampu menumbangkan unggulan teratas yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di babak perempat final.
Marcus/Kevin bahkan tumbang dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-17 atas ganda putra terbaik Malaysia itu.
Padahal sebelumnya, pasangan berjuluk The Minions itu diprediksi bakal melaju mudah ke babak semifinal mengingat Marcus/Kevin memiliki rekor kemenangan 7-0 atas Aaron/Soh.
Selanjutnya, Aaron/Soh mampu menumpaskan pasangan Indonesia lainnya yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dalam perebutan medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.
Kini, ganda putra Malaysia itu tak merasa takut menghadapi ganda putra ranking teratas termasuk Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra.
Kemenangan atas The Minions dan The Daddies di Olimpiade Tokyo 2020 membuat Aaron/Soh lebih percaya diri.
“Mengalahkan Marcus/Kevin (dalam delapan pertemuan mereka) dan Ahsan/Hendra untuk kedua kalinya (dalam sembilan pertemuan) telah membuat kepercayaan diri kami menjadi lebih baik,” tutur Aaron Chia dilansir SportFEAT.com dari The Star.
“Kemenangan di panggung olahraga terbesar telah memberi kami keyakinan bahwa kami bisa mengalahkan siapa pun,” sambung Aaron.
Baca Juga: Tak Mau Cepat Puas, Ini Target PBSI untuk Greysia/Apriyani dkk usai Olimpiade Tokyo 2020
Lebih lanjut, Aaron/Soh kini mulai menebar ancaman dan bertekad menumbangkan ganda putra peringkat atas lain, salah satunya sang peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang/ Wang Chi-lin (Taiwan).
Ganda putra Malaysia itu menelan kekalahan tiga kali dari Lee/Wang dan belum sekalipun mencuri kemenangan.
“Mereka (Lee/Wang) menunjukkan kelasnya ketika memenangkan tiga gelar di Bangkok, tetapi saya pikir, setelah memenangkan emas Olimpiade ini, mereka akan lebih percaya diri,” kata Aaron Chia.
“Kami telah bertemu dengan mereka dan sulit untuk dimainkan, tetapi saya kira itu akan menjadi lebih sulit dan lebih sulit setelah ini. Mereka mapan dalam permainan mereka sekarang,” lanjut rekan Soh Wooi Yik itu.
Kendati mengaku sulit untuk dikalahkan, Aaron/Chia tak akan menyerah jika bertemu sang peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
“Kami tidak bisa puas hanya dengan satu atau dua kekecewaan,” pungkas Aaron.
View this post on Instagram
Source | : | the star |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |