SportFEAT.COM - Pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian, ternyata sudah mulai menyiapkan pengganti salah satu pemain andalannya Greysia Polii.
Ganda putri Indonesia baru saja mencetak sejarah pada Olimpiade Tokyo 2020.
Adalah pasangan terbaik Tanah Air Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang menjadi aktor utamanya.
Greysia/Apriyani menjadi pasangan ganda putri pertama Indonesia yang meraih medali emas Olimpiade.
Baca Juga: Ada Pengaruh Mantan Pebulu Tangkis China di Balik Senyuman Greysia Polii
Tak hanya itu, keduanya bahkan membuat sejarah tersendiri di Olimpiade Tokyo 2020 ini.
Apriyani Rahayu menjadi pebulu tangkis termuda yang meraih medali emas Olimpiade.
Sedangkan Greysia Polii kebalikannya, menjadi pemain tertua yang menggondol medali emas.
Di tengah euforia keberhasilan Greysia/Apriyani meraih medali emas, sang pelatih justru muncul dengan membawa berita mengejutkan
Melihat Greysia Polii yang kini berusia tak muda lagi membuat Eng Hian mempunyai rencana lain untuk pemain berusia 33 tahun tersebut.
Juru taktik kelahiran Solo itu dikabarkan sudah menyiapkan pengganti Greysia Polii.
"Mempersiapkan pengganti Greysia, itu proses yang berjalan. Saya sendiri sudah punya beberapa pandangan," kata Eng Hian, dikutip Sportfeat dari Kompas.com.
Namun demikian, Eng Hian mempunyai kriteria khusus bagi pemain yang nantinya didapuk sebagai pengganti Greysia Polii.
"Yang paling utama untuk pengganti Greysia bukan masalah teknis sebab itu semua bisa dilatih," ungkap Eng Hian.
"Hal yang saya utamakan adalah tekad, kemauan, mentalitas sebagai seorang juara," tandas mantan rekan duet Flandy Limpele tersebut.
Saat ini, Eng Hian sudah mengantongi beberapa nama yang berpotensi sebagai pengganti Greysia Polii.
Kendati begitu, Eng Hian tak bisa sembarangan menunjuk nama dan butuh waktu untuk memutuskan pilihannya.
"Ini yang memang agak sedikit masalah. Sekian banyak pemain yang ada di pelatnas, yang punya kriteria tersebut tidak banyak," ujar Eng Hian.
"Kalau secara teknis tidak perlu khawatir. Tugas saya sebagai pelatih untuk mengajarkan mereka."
"Untuk masalah nama, sudah ada. Tinggal kita lihat prosesnya beberapa bulan ke depan untuk memilih lebih selektif," tutup mantan pemain ganda putra nasional itu.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |