SportFEAT.com - Valentino Rossi ternyata memilih sang ibunda sebagai orang terakhir yang tahu bahwa ia pensiun dari MotoGP.
Valentino Rossi akhirnya benar-benar mengucap pensiun dari MotoGP.
Pembalap Petronas Yamaha itu akan pensiun mulai musim depan dan kini tinggal menghabiskan sisa MotoGP 2021 sebagai masa-masa akhir kariernya.
Valentino Rossi mengumumkan tentang keputusan pensiun pada konferensi pers MotoGP Styria 2021, Kamis (5/8/2021).
Baca Juga: Adik Valentino Rossi Tak Tega Lihat Sang Kakak Menderita Jika Dipaksa Bertahan di MotoGP
Pada konferensi pers itu, memang ada sesi khusus yang diperuntukkan bagi The Doctor untuk mengumumkan pengumuman penting dan besar tersebut.
Sudah pasti, para kru MotoGP dan ofisial Dorna lebih dulu mengetahui keputusan Rossi pensiun karena konferensi pers semacam itu tidak dilakukan secara mendadak.
Namun di antara orang sekelilingnya yang tahu bahwa Rossi pensiun, ibunda Rossi, Stefania, ternyata menjadi orang terakhir yang mengetahui hal tersebut.
Rossi seakan sengaja merahasiakan lebih dulu keputsan pensiunnya dari sang ibunda.
Ia baru memberi tahu sang ibunda ketika sudah bersiap akan melakukan konferensi pers di MotoGP Styria 2021.
Baca Juga: MotoGP Styria 2021 – Jagoan Suzuki Temukan Celah Menaklukkan Kandang KTM
Bukan tanpa alasan Rossi memilih ibunya sebagai orang terakhir yang ia beri tahu tentang keputusan pensiun. Sebab, dia sudah menduga bahwa keputusan itu juga akan membuat ibunya banyak pikiran.
"Ketika saya memberi tahu ibu saya, Stefania, bahwa saya telah memutuskan akan pensiun pada akhir tahun, dia tidak dapat mengucapkan satu kata pun," ujar Valentino Rossi dikutip Sportfeat dari Motorsport Espana.
"Dia terdiam," ujar Rossi.
Baca Juga: Mimpi Duet dengan Lionel Messi Batal Terwujud, Sergio Aguero Merengek Ingin Tinggalkan Barcelona
Dari lingkungan keluarga, sebenarnya Rossi memang diminta untuk bertahan beberapa tahun lagi.
Terutama dari sang ayah, Graziano Rossi dan para pembalap akademi VR46 miliknya yang tak henti-hentinya memotivasi Rossi untuk terus balapan.
Namun, pada akhirnya Rossi memegang teguh prinsipnya. Dia memegang kata-katanya sendiri bahwa ia hanya akan memutuskan masa depannya berdasarkan hasil balapannya di paruh pertama MotoGP 2021.
Yang mana hasil balapannya pada sembilang seri MotoGP 2021 kemarin mengisyaratkan bahwa Rossi harus segera gantung helm.
"Selama ini, orang yang paling berusaha meyakinkan saya untuk tetap balapan adalah ayah saya dan para pembalap Akademi (VR46)," kata Rossi.
Baca Juga: Ada Pengaruh Mantan Pebulu Tangkis China di Balik Senyuman Greysia Polii
"Ayah datang ke rumah saya untuk terus mendorong saya, tetapi pada akhirnya dia tidak bisa mempengaruhi keputusan bulat saya."
"Saat ini saya hanya ingin berusaha lebih kompetitif lagi di paruh kedua musim ini. Saya harus fokus lagi karena kalau tidak bisa berbahaya," ujar rider 42 tahun itu.
Source | : | MotorSport Espana |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |