"Nah, ini seperti yang terjadi dengan Messi yang tidak ada yang tahu kebenarannya," kata Mir, dikutip SportFeat dari Motorsport.
"Jadi lebih baik saya tidak memberikan pendapat tentang satu hal yang saya tidak tahu secara sempurna. Jadi, saya minta maaf atas situasi secara umum, saya minta maaf atas apa yang terjadi.
"Yamaha tidak pantas mendapatkan hal ini, dan juga Maverick. Jadi, saya minta maaf tentang hal itu," timpal pembalap 23 tahun tersebut.
Terlepas dari itu, masa depan Maverick Vinales juga belum bisa dipastikan untuk MotoGP 2022.
Beberapa dikabarkan siap menampung rider berjuluk Top Gun itu, seperti VR46 Team dan Aprilia.
Nama yang disebut terakhir dikabarkan siap menggelontorkan uang sebesar Rp 34 miliar per tahun untuk menggaji Vinales.
Source | : | Motorsport |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |