SportFEAT.com – Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia menyiapkan strategi jitu di MotoGP Austria 2021 agar tak semakin tertinggal dari Fabio Quartararo.
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia merasa optimistis dalam balapan MotoGP Austria 2021.
Bagnaia mengaku siap menyambut balapan kedua di Sirkuit Red Bull Ring pada Minggu (15/8/2021).
Dalam balapan pertama di MotoGP Styria 2021 pekan lalu, pria yang akrab disapa Pecco itu finis di posisi ke-11 akibat masalah degradasi ban belakang.
Baca Juga: MotoGP Austria 2021 – Gegara Contek Rookie Ganas Ducati, Johann Zarco Jadi Tampil Melesat
Kini, dengan pasokan ban baru dari Michelin, Bagnaia siap melibas semua lawannya baik dalam trek kering maupun basah.
Hal itu ia buktikan ketika sesi latihan bebas (FP1) MotoGP Austria 2021 yang yang digelar dalam kondisi kering dan FP2 dalam kondisi basah pada Jumat (13/8/2021).
Pembalap Italia itu pun bertekad untuk menebus kegagalannya dalam balapan kedua di Sirkuit Red Bull Ring 2021 nanti.
“Saya senang dengan hasil ini, saya melakukan pekerjaan dengan baik dan meningkatkan kecepatan saya dengan ban bekas. Saya merasa baik bahkan dalam kondisi basah, saya melaju sangat cepat," ujar Francesco Bagnaia dilansir SportFEAT.com dari Motosprint.
"Di lintasan kering, kecepatan saya setelah 20 lap masih bagus. Saat hujan, meski menggunakan ban lunak yang tidak saya sukai, saya sangat kompetitif,” sambung Bagnaia.
Baca Juga: MotoGP Austria 2021 - Joan Mir Super Dongkol Akibat Tabiat Marc Marquez yang Kumat
Lebih lanjut, Francesco Bagnaia sudah menyiapkan taktik jitu untuk meraih kemenangan perdananya di MotoGP Austria 2021.
Bagnaia kini melakukan beberapa perbaikan kecil dalam motor Desmosedicinya. Sebab, motornya sudah sempurna berkat polesan dua mantan pembalap Ducati.
“(Andrea) Dovizioso dan (Danilo) Petrucci telah melakukan pekerjaan yang hebat, kami telah mencapai level ini berkat mereka dan motornya sekarang luar biasa,” tutur pembalap 24 tahun itu.
Baca Juga: Diblokir Vinales Bertahun-tahun, Pembalap WSBK Ini Tetap Uraikan Pesan Menyentuh
“Sekarang terserah kita. Kami memperbaiki beberapa detail kecil pada motor dan sesi demi sesi,” kata Bagnaia lagi.
“Serta berbicara dengan Gigi Dall'Igna (Direktur Ducati) untuk dapat mengarahkan pengembangan ke arah yang lebih baik", sambung Bagnaia.
Di sisi lain, taktik tersebut berguna bagi Bagnaia untuk kembali berjuang dalam perebutan gelar juara dunia yang saat ini dipimpin oleh Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).
Bagnaia yang berada di peringkat empat klasemen dan berselisih 58 poin dari Quartararo pun pantang untuk kembali tertinggal.
“Kami menjalani akhir pekan ini seperti yang lain, mengetahui bahwa di trek ini kami bisa berjuang untuk menang,” jelas Francesco Bagnaia.
“Quartararo kompetitif, tetapi akan ada trek lain yang menguntungkan kami. Kami tidak bisa kehilangan poin lagi di klasemen,” pungkas Bagnaia.
Baca Juga: Plin-plannya Aleix Espargaro usai Maverick Vinales Diskors Yamaha pada MotoGP Austria 2021
View this post on Instagram
Source | : | motosprint.corrieredellosport.it |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |