Danilo Petrucci sendiri mengaku galau dengan pilihan manakah yang akan ia ambil usai ditendang KTM dari MotoGP.
“Saya berbicara dengan banyak orang untuk masa depan, yang penting adalah saya harus memutuskan apa yang harus dilakukan,” kata Danilo Petrucci dilansir SportFEAT.com dari GP One
Baca Juga: MotoGP Austria 2021 – Gegara Contek Rookie Ganas Ducati, Johann Zarco Jadi Tampil Melesat
“Saya pikir saya akan terus berbicara dengan semua orang karena saya perlu memiliki gambaran yang lebih jelas tentang apa yang bisa terjadi,” sambung Petrucci.
Lebih lanjut, Danilo Petrucci semakin bingung sebab ia sempat dipepet Yamaha untuk menjadi pembalap tim satelit pada MotoGP 2022.
Petrucci mengatakan sudah melakukan pembicaraan dengan Direktur Petronas Yamaha SRT saat ini yakni, Johan Stigefelt.
Baca Juga: MotoGP Austria 2021 - Joan Mir Super Dongkol Akibat Tabiat Marc Marquez yang Kumat
Namun, diskusi antara kedua belah pihak masih belum menemukan titik temu akibat Yamaha yang tengah dirundung masalah.
“Selama ini saya berbicara dengan Stigefelt dari Petronas, tetapi situasinya tidak jelas,” ungkap Petrucci.
“Mereka harus menghadapi Yamaha, lalu ada berita perpisahan dengan Petronas,” sambung pembalap KTM Tech 3 itu.
“Sejak kita di sini (Red Bull Ring), tidak ada lagi kesempatan untuk berbicara dengan mereka karena saya pikir mereka memiliki masalah lain yang perlu dikhawatirkan. Itu adalah pembicaraan yang belum pasti untuk saat ini,” jelas Danilo Petrucci.
Source | : | GP One |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |