Menyisakan 7 lap dari total 28 lap, hujan deras terus mengguyur Red Bull Ring hingga membuat trek basah penuh genangan air.
Sejak itu dan embalap lain bergegas berganti ban basah untuk menuntaskan balapan. Awalnya berjalan baik-baik saja dan kemenangan sudah hampir di depan mata bagi Marquez.
Namun demikian, situasi langsung berbalik 180 derajat menjadi menyedihkan setelah pada lap ke-25, ia mengalai crash, dalam kondisi memimpin balapan.
Baca Juga: Valentino Rossi Pusing Tujuh Keliling, Sponsor Utama Tak Kunjung Beri Kepastian untuk Tim Balapnya
Meski kembali melanjutkan balapan, kecepatan Marquez sudah menurun drastis. Ia harus puas finis di posisi ke-15.
"Saya akan mengatakan tiga atau empat kali lebih banyak saya meminumnya, saya harus melakukannya," ungkap Marc Marquez kepada Autosport.
"Saya mencoba menghindari rasa sakit itu karena saya tahu pada balapan pasti akan terasa lebih buruk."
"Dalam balapan, minum obat itu (Enantyum) sangat membantu. Rasa sakitnya sedikit hilang, tetapi kekuatannya otot juga sedikit berkurang," imbuhnya.
Source | : | Autosport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |