Salah satu momen terberat yang dialami Lorenzo adalah ketika dihantam cedera parah saat usianya baru mengingjak 22 tahun.
“Ya, ada dua periode di mana saya mempertimbangkan untuk keluar, terutama dengan cedera parah yang membuat Anda bertanya-tanya apakah layak mempertaruhkan hidup Anda untuk mencapai impian," kenang Lorenzo.
"Tapi ketika hari-hari berlalu, saya berpikir dengan (kepala) dingin, saya selalu kembali mencoba.
“Terakhir kali, saya cedera tulang belakang ketika saya berusia 22 tahun. Itu ketika saya berpikir tentang semuanya," tandas eks rider Honda tersebut.
Source | : | abc.es |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |