Menghadapi dua pertandingan beregu dalam waktu yang berdekatan, mantan pemain tunggal putra Alan Budi Kusuma menyampaikan pandangannya soal beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam persiapan.
Alan Budikusuma menyoroti kondisi fisik skuad Indonesia yang akan bermain di turnamen beregu secara berurutan.
Baca Juga: Ogah Dipermalukan Lagi, Begini Upaya BAM Berantas Segala Bentuk Match Fixing Sampai ke Akar-akarnya
“Secara persiapan tidak banyak waktu karena ada Sudirman Cup kemudian dilanjutkan dengan Thomas-Uber Cup,” tutur Alan Budikusuma dilansir SportFEAT.com dari PB Djarum.
“Yang bisa dilakukan pastinya jaga kondisi, stamina dan fisik jangan sampe sakit. Teknik dan strategi juga harus disiapkan oleh pelatih,” sambung Alan.
Lebih lanjut, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 ini mengatakan bahwa kekompakan merupakan kunci utama dalam turnamen beregu seperti di Sudirman Cup 2021 dan Thomas-Uber 2020 nanti.
Oleh sebab itu penting untuk menjaga komunikasi dan kebersamaan sejak dini.
“Yang juga cukup penting ada di sisi pelatih dan pimpinan projectnya untuk menjaga kebersamaan,” tutur suami Susy Susanti itu.
“Biasanya dalam kejuaraan beregu kan ada manajer atau CDM (Chief de Mission), posisi mereka itu penting untuk mengatur keseluruhan tim baik secara teknis dan non teknis. Mereka bertugas untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan.”
“Karena ini kan pertandingan beregu, komunikasi, kebersamaan dan strategi memiliki porsi yang sama pentingnya,” lanjut Alan Budikusuma.
Source | : | PB Djarum |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |