SportFEAT.com – Tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia bertekad membuat Kento Momota ambyar lagi di Sudirman Cup 2021 dan Thomas Cup 2020.

Skuad bulu tangkis Malaysia dan Jepang tampaknya berjodoh dalam turnamen Sudirman Cup 2021 dan Thomas Cup 2021.

Malaysia dan Jepang berada satu grup dalam turnaman beregu dua tahunan itu.

Di Sudirman Cup 2021, Malaysia dan Jepang tergabung di Grup D bersama Inggris dan Mesir.

Baca Juga: Viktor Axelsen Boyong Lawan Jonatan Christie di Olimpiade Tokyo 2020 untuk Latihan di Dubai

Sedangkan di Thomas Cup 2020, kedua negara itu kembali bertemu di Grup D dengan Kanada dan Inggris.

Pertemuan tim Negeri Jiran dengan Jepang tentu akan menyajikan laga panas, khususnya di nomor tunggal putra.

Malaysia akan mengandalkan Lee Zii Jia, sedangkan Kento Momota akan menjadi tumpuan tim Negeri Sakura itu.

Meski menghadapi Momota yang berstatus ranking satu dunia, penerus Lee Chong Wei itu tak akan merasa gentar.

Lee Zii Jia bakal membuat raja bulu tangkis dunia itu tampil ambyar sama seperti saat ia mengalahkan Kento Momota di All England Open 2021.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 – Ganda Putra Malaysia Pantang Kendor Meski Sudah Rebut Medali Perunggu Olimpiade Tokyo 2020

YOHAN NONOTTE/BADMINTON PHOTO

Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, melakukan selebrasi usai memenangi pertandingan melawan Viktor Axelsen (Denmark) pada babak final All England Open 2021 di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Minggu (21/3/2021).

“Berdasarkan kejuaraan di All England Open 2021 dan Olimpiade Tokyo 2020, itu bukan hasil yang baik untuk Momota,” ujar Lee Zii Jia dilansir SportFEAT.com dari Stadium Astro.

“Tentu saja saya ingin menang. Saya akan 100 persen siap menerima tantangan ini, tidak peduli di Sudirman Cup 2021 dan Thomas Cup 2020,” sambung pemain 23 tahun itu.

Lebih lanjut, tunggal putra terbaik Malaysia itu tak ingin sesumbar dan tetap mewaspadai kebangkitan Kento Momota di Sudirman Cup 2021 dan Thomas Cup 2020.

Baca Juga: Ganda Putra Taiwan Terseret Kasus Hukum Gegara Endorsement usai Rebut Medali Emas Olimpiade Tokyo 2020

Oleh sebab itu, pewaris Lee Chong Wei itu harus menjalani persiapan yang matang.

“Saya pikir dengan karakternya, dia bisa bangkit kembali dengan lebih baik,” tutur Zii Jia.

"Kemungkinan saya akan bertemu dengannya. Saya akan menikmati pertandingan dan melakukan persiapan terbaik," lanjut juara All England Open 2021 itu.

Di sisi lain, Lee Zii Jia mengaku bahwa mental menjadi kekuatan utama dalam turnamen beregu.

“Jika melawan pemain terbaik, yang terpenting adalah mental untuk tidak menyerah,” kata Lee Zii Jia.

“Tingkat kekuatan mental para pemain di lima besar sangat kuat. Saya tidak boleh memiliki pikiran kalah dalam diri saya," sambung penerus Lee Chong Wei itu.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 – Ternyata Ini Alasan Malaysia Lebih Was-was Ketemu Inggris Ketimbang Jepang

Lebih jauh, dalam turnamen beregu tentu Lee Zii Jia tak bisa berjuang sendirian untuk lolos di babak fase grup di Sudirman Cup 2021 dan Thomas Cup 2020.

Zii Jia pun meminta jangan ada target yang tinggi mengingat dirinya akan berjuang dengan skuad Malaysia yang berisi pemain muda.   

“Kalau bisa saya tidak ingin ada  target,” jelas Lee Zii Jia.

"Kami bisa dibilang datang dengan tim muda. Banyak yang tidak berpengalaman. Jadi, saya tidak ingin memberi tekanan pada tim ini," pungkasnya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)