SportFEAT.com – CEO Aprilia, Massimo Rivola memberikan peringatan bahwa Maverick Vinales akan sulit bersaing dengan Aleix Espargaro.
Pembalap anyar Aprilia, Maverick Vinales baru saja mencicipi sensasi baru menunggangi motor RS-GP.
Setelah pisah dengan tim Monster Energy Yamaha, Vinales muncul dengan seragam tim Aprilia di sesi tes MotoGP 2021.
Vinales debut menggeber motor Aprilia di Sirkuit Misano yang digelar selama dua hari dari 31 Agustus 2021 hingga 1 September 2021 di Sirkuit Misano.
Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap Kemampuan Spesial yang Bikin Sukses 9 Kali Juara Dunia MotoGP
Di hari pertama, pembalap berjulukan Top Gun itu mampu melahap 65 lap dengan catatan lap tercepatnya menyentuh 1 menit 33 detik.
Hasil tes di Sirkuit Misano ini menjadi data pertimbangan tim pabrikan Noale apakah Vinales akan turun sebagai pembalap reguler di sisa MotoGP 2021.
Meskipun baru mencicipi motor RS-GP dan hasilnya cukup bagus, Vinales sudah mendapatkan warning (peringatan) dari CEO Aprilia, Massimo Rivola.
Massimo Rivola memperingatkan Vinales agar mewaspadai rekan barunya yakni Aleix Espargaro.
Pembalap 26 tahun itu harus mampu bersaing dengan Aleix Espargaro yang berusaha keras sejak bergabung dengan Aprilia pada 2017 silam.
Terlebih, Aleix baru saja mencetak sejarah dengan memberikan podium perdana di MotoGP Inggris 2021 bagi Aprilia di era kelas Grand Prix.
Baca Juga: Awalan Manis, Maverick Vinales Langsung Kencang di Atas RS-GP Aprilia pada Tes MotoGP di Misano
"Saya sangat penasaran untuk melihatnya, bagi saya Maverick adalah salah satu talenta paling murni,” ujar Massimo Rivola dilansir SportFEAT.com dari Corsedimoto.
“Tapi saat ini mengalahkan Aleix di Aprilia sangat sulit, dia tidak akan memiliki kehidupan yang mudah,” sambung Rivola.
Oleh sebab itu, penting bagi Maverick Vinales untuk menjalani banyak tes agar cepat beradaptasi dengan motor RS-GP.
“Ini akan memakan waktu, tapi yang pasti cerita dari sejarahnya bersama Yamaha bagaikan hadiah Natal yang bagus untuk kami,” tutur bos Aprilia itu.
“Dengan kemungkinan membiarkan dia melakukan tes sebanyak mungkin dan mungkin beberapa balapan dengan target hingga 2022," lanjut Massimo Rivola.
Di sisi lain, Vinales tentu membutuhkan waktu lebih untuk memahami mesin V4 milik Aprilia. Pasalnya, ia selalu menunggangi motor dengan mesin empat silinder segaris.
Namun, Massimo Rivola yakin bahwa pembalap Spanyol itu akan cepat nyetel dengan motor RS-GP Aprilia.
"Tapi, dengan bakat besarnya tentu akan membantu untuk mengurangi sedikit waktu dalam adaptasi," jelas Massimo Rivola.
Baca Juga: Valentino Rossi Bahagia Tutup Karier MotoGP 2021 Ditemani Andrea Dovizioso di Petronas Yamaha SRT
View this post on Instagram
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |