SportFEAT.com – Pembalap Sky VR46 Avintia, Luca Marini memberikan nilai tujuh terhadap performa dirinya selama 12 seri balapan MotoGP 2021.
Pembalap Sky VR46 Avintia, Luca Marini masih berusaha beradaptasi di MotoGP 2021.
Marini merupakan satu dari tiga pembalap rookie yakni Enea Bastianini, dan Jorge Martin yang debut di kelas Grand Prix bersama tim satelit Ducati.
Sama seperti dua rookie lain, adik Valentino Rossi tantangan berat karena dalam musim debutnya, ia harus menjinakkan motor Desmosedici milik Ducati.
Baca Juga: Yamaha Siap Angkut Pembalap WSBK asal Turki untuk Gantikan Valentino Rossi di MotoGP 2022
Selama 12 seri menggeber motor Desmosedici GP19, finish kelima di MotoGP Austria 2021 menjadi hasil terbaik Luca Marini.
Sementara dalam 11 seri lainnya, pembalap 24 tahun itu masih sering finish diluar 10 besar.
Kendati demikian, Marini mengaku saat ini sudah mulai nyetel dengan motor Desmosedici.
“Saya merasa jauh lebih nyaman dengan motor daripada di awal musim, kami telah tumbuh bersama,” tutur Luca Marini dilansir SportFEAT.com dari Corsedimoto.com.
“Potensi saya keluar, tetapi kami tidak akan pernah berhenti bekerja.”
“Meskipun kami memiliki paket teknis yang lebih rendah, Ducati adalah salah satu dari pabrikan yang dapat meningkatkan perkembangan paling banyak dan melangkah lebih jauh musim ini,” sambung Marini.
Baca Juga: Respon Pewaris Casey Stoner soal Kepindahan Maverick Vinales ke Aprilia di Sisa MotoGP 2021
Lebih lanjut, adik Valentino Rossi memberikan penilaian pada dirinya sendiri dalam musim debutnya bersama tim satelit Ducati di MotoGP 2021.
“Jika saya harus menilai diri saya sendiri, saya akan memberi diri saya 7,” jelas pembalap Italia itu.
“Kami berada dalam periode positif, saya dan motor telah berkembang,” lanjut Luca Marini.
Baca Juga: Baru Cicipi Motor RS-GP, Maverick Vinales Sudah Dapat Warning dari Aprilia
Lebih jauh, Luca Marini mencoba menganilisis hasil balapan seri terakhirnya di MotoGP Inggris 2021 dan memprediksi peluangnya di beberepa seri kedepan.
“Sekarang kami memiliki level yang bagus, di Silverstone saya merasa cepat meskipun hasilnya tidak luar biasa,” tutur Luca Marini.
“Tapi itu adalah balapan yang penting, karena saya belajar banyak dan kami berkembang.”
“Aragon adalah trek tertentu, saya tidak tahu, saya menunggu untuk balapan di sana untuk mengetahui sensasi pertama di trek ini. Misano akan menjadi balapan kandang bagi Ducati, yang kuat di sini dan kami harus melakukannya dengan baik,” lanjut adik Valentino Rossi itu.
Di sisi lain, Marini mulai menebar ancaman dan siap memberikan kejutan dalam balapan kandangnya di MotoGP San Marino 2021.
“Kami akan kembali ke Misano pada bulan Oktober dan mungkin akan dalam keadaan basah (musim hujan),” jelas Marini.
“Ducati menakutkan di atas air, mereka biasanya tampil baik saat hujan," tandasnya.
Baca Juga: Promosi ke Tim Pabrikan Yamaha, Murid Valentino Rossi Langsung Alami Kerugian
View this post on Instagram
Source | : | Corsedimoto.com |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |