SportFEAT.COM - Direktur Motorsport Aprilia Massimo Rivola, angkat suara soal debut Maverick Vinales dan nasib Lorenzo Savadori.
Maverick Vinales sudah mengikuti tes Misano MotoGP bersama Aprilia.
Vinales menjalani tes MotoGP selama dua hari pada 31 Agustus sampai 1 September 2021, di sirkuit Misano, Italia.
Ini merupakan debut on-track rider berjulukan Top Gun itu di atas motor RS-GP.
Baca Juga: Jelang Debut di MotoGP Aragon 2021, Maverick Vinales Kenang Momen Indah dengan Valentino Rossi
Hasilnya cukup memuaskan dimana eks rider Yamaha itu sukses mencatatkan waktu tercepat 1 menit 33 detik.
Hasil itu bahkan mendekati rekor lap tercepatnya saat masih membela Yamaha pada kualifikasi MotoGP San Marino 2021, yakni 1 menit 31,4 detik.
Tampil mengesankan di tes perdana bersama Aprilia, Maverick Vinales mendapat "hadiah" spesial dari pabrikan Noale tersebut.
Sang bos, Massimo Rivola yang merupakan Direktur Motorsport Aprilia, memastikan Maverick Vinales langsung debut mulai MotoGP Aragon 2021.
Perlombaan MotoGP Aragon 2021 sendiri rencananya akan berlangsung di Sirkuit Aragon pada 12 September mendatang.
Itu lebih cepat dari prediksi, dimana Vinales rencananya diturunkan pada ajang MotoGP San Marino 2021.
Baca Juga: Pol Espargaro Akhirnya Temukan Biang Keladi Susahnya Jinakkan Motor Honda
"Kami sangat bangga dapat mengumumkan rencana kami untuk musim ini dan untuk 2022," kata Rivola, dikutip SportFeat dari Motorsport-total.
"Selain pengemudi kami yang dikonfirmasi, Aleix, dengan senang hati kami menyambut atlet berbakat seperti Maverick.
"Dia segera menunjukkan perasaan yang luar biasa untuk tim dan motornya. Saya yakin dia sudah bisa memberikan yang terbaik di GP Aragon," timpalnya.
Kehadiran Vinales bersama Aprilia di MotoGP Aragon 2021 mendatang, membuat nasib Lorenzo Savadori dipertanyakan.
Savadori yang sebelumnya selalu menemani Aleix Espargaro, hampir pasti akan diistirahatkan oleh Aprilia.
Apalagi jika melihat kondisinya saat ini yang masih belum fit seratus persen sejak mengalami insiden di MotoGP Styria 2021 lalu.
Saat itu, rider Italia tersebut terlibat kecelakaan dengan Dani Pedrosa (KTM).
Meski begitu, Massimo Rivola tidak akan menepikan Lorenzo Savadori.
Ia berjanji akan tetap memberikan kesempatan untuk Savadori mengaspal di sisa MotoGP 2021 dengan status wilcard.
Hal ini terwujud karena Aprilia masih berstatus sebagai tim konsensi.
Artinya, pabrikan Italia itu mendapat keistimewaan lebih yakni mempunyai enam jatah wilcard setiap tahun.
Baca Juga: Marc Marquez: Saya Sudah Tidak Membalap Seperti Sebelumnya
Terlepas dari itu, penampilan Lorenzo Savadori sepanjang musim ini memang jauh jika dibandingkan Aleix Espargaro.
Savadori tercatat hanya menorehkan hasil terbaik dengan menempati posisi ke-14 dan dua kali berada di tempat ke-15.
Di sisi lain, Direktur Teknik Aprilia Romano Albesiano, juga mengatakan keputusan menurunkan Vinales di MotoGP Aragon 2021 tak terlepas dari performa di tes Misano.
"Keputusan untuk mengirim Maverick ke trek dari Aragon adalah hasil langsung dari tes di Misano,” kata Albesiano.
"Maverick tidak akan langsung memiliki perasaan yang baik dengan V4 kami setelah karier yang ia miliki di sepeda motor in-line.
"Oleh karena itu, tes di trek ini, yang secara tradisional tidak mudah untuk sepeda motor kami, merupakan momen penilaian yang penting," tutupnya.
Source | : | Motorsport-total.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |