SportFEAT.com – Pengamat MotoGP, Dennis Noyes mengatakan bahwa kepergian Maverick Vinales ke Aprilia justru menguntungkan Yamaha di MotoGP 2021.
Pengamat MotoGP, Dennis Noyes berbicara soal perceraian prematur antara Maverick Vinales dengan tim Monster Energy Yamaha.
Situasi panas antara Vinales dengan pabrikan Yamaha sudah terjadi di paruh awal MotoGP 2021.
Segala keluhan pembalap berjulukan Top Gun itu soal motor YZR-M1 tak pernah ditanggapi oleh Yamaha.
Baca Juga: Gara-gara Hal Ini, Andrea Dovizioso Disebut Tak Cocok Bergabung dengan Aprilia
Puncaknya, pembalap Spanyol itu merasa frustrasi dan dianggap merusak mesin motornya sendiri pada MotoGP Styria 2021.
Yamaha pun memberikan sanksi tegas berupa skorsing larangan balapan di seri MotoGP Austria 2021.
Hubungan keduanya semakin retak setelah Vinales setuju meneken kontrak dengan Aprilia di musim mendatang.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |