SportFEAT.com - Pembalap KTM Tech3, Iker Lecuona sudah mencuri start dengan mengucapkan kata-kata perpisahan sebelum ia benar-benar pergi meninggalkan MotoGP.

Masa depan Iker Lecuona di MotoGP masih belum jelas.

Saat ini, satu hal yang bisa dipastikan adalah Iker Lecuona jelas akan terdepak dari timnya KTM Tech3 mulai musim depan.

Iker Lecuona terdepak dari KTM Tech3 karena tim satelit KTM itu lebih memilih mendatangkan dua pembalap Moto2, Remy Gardner dan Raul Fernandez.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Mentas di Sirkuit Kidal, Si Juara Dunia Curi Kesempatan Kejar Fabio Quartararo

Iker Lecuona yang amsih berusia 21 tahun itu masih berharap bisa bertahan di MotoGP.

Tetapi tampaknya, peluang dia mendapatkan tim MotoGP sangat kecil.

Saat ini hanya tersisa dua tim, Petronas Yamaha SRT dan VR46 yang masih memiliki satu slot pembalap kosong.

Namun, berdasarkan rumor yang beredar, nama Iker Lecuona tidak masuk radar dalam dua tim tersebut.

Iker Lecuona pun sekarang hanya bisa berharap bisa menutup MotoGP 2021 dengan hasil bagus sebagai kenangan manis.

Lecuona sebenarnya mendapatkan tawaran untuk kembali turun kelas ke Moto2. Namun itu bukan pilihan yang menarik bagi dia.

 

Pembalap asal Spanyol itu lebih memilih hengkang dari MotoGP jika tidak mendapatkan tim, alih-alih harus turun kasta menjadi pembalap kelas menengah lagi.

"Saya memiliki tawaran untuk Moto2 dan kejuaraan lainnya, tetapi tujuan saya adalah bertahan di MotoGP," tegas Iker Lecuona dikutip Sportfeat dari Tuttomotoriweb.it.

"Jika tidak memungkinkan, maka saya akan keluar dari MotoGP," katanya.

 

Iker Lecuona sudah menyiapkan diri menghadapi perpisahan dengan ajang Kejuaraan Balap motor Grand Prix yang sudah diikutinya sejak 2016 lalu.

Dia mengikuti Moto2 sejak 2016 sampai 2019.

Dan melakukan debutnya di kelas premier MotoGP pada 2020 lalu.

Memang usia karier Lecuona di kelas MotoGP masih seumur jagung.

Namun apa daya, jika dia benar-benar tak mendapat tempat di MotoGP, Lecuona teguh tak ingin kembali bersaing di Moto2.

"KTM telah memberikan saya kesempatan untuk datang ke MootGP pada usia 19 tahun. Sejujurnya saya merasa baik di tim," kata Lecuona.

"Saya senang bisa balapan bersama Valentino Rossi, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa. Tentu senang sekali rasanya bisa balapan bersama idola," katanya lagi.

Kini Lecuona berharap hasil balapannya akan terus membaik seiring berakhirnya MotoGP 2021.

"Tujuan dari setiap balapan adalah tetap berada di 10 besar atau melakukan yang lebih," kata pembalpa yang bertengger di peringkat 19 klasemen itu.

"Saya tahu bahwa saya memiliki potensi dan motor kami juga bisa kompetitif," tandasnya.