“Selama istirahat singkat setelah balapan di Inggris, saya mencoba untuk santai,” tutur Francesco Bagnaia dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.
“Tapi saya juga melakukan beberapa putaran dengan Panigale V4S di Misano. Sekarang saya siap untuk naik Desmosedici lagi.”
“Balapan Silverstone tentu tidak berjalan seperti yang kami harapkan, tetapi motor kami bekerja dengan baik dalam latihan dan kualifikasi, meskipun kami berada di trek yang biasanya bukan karakteristiknya,” sambung Bagnaia.
Baca Juga: Jelang Pensiun Dini dari MotoGP, Pembalap 21 Tahun Ini Sudah Ucapkan Kata-kata Perpisahan
Lebih lanjut, murid Valentino Rossi itu mengharapkan cuaca panas dalam balapan di MotoGP Aragon 2021.
Pasalnya, suhu yang agak tinggi akan menguntungkan performa motor Ducati dan membantunya meraih podium kemenangan di Sirkuit Aragon.
“Tahun ini kita akan tiba (di Aragon) sebulan lebih awal dan cuaca masih musim panas,” ujar Pecco Bagnaia.
“Selain itu, Desmosedici telah meningkat pesat dibandingkan musim lalu, jadi saya yakin saya bisa menjadi yang pertama di seri ini,” lanjut murid Valentino Rossi itu.
Senada dengan Francesco Bagnaia, Jack Miller juga mengandalkan cuaca panas untuk meraih podium di MotoGP Aragon 2021.
“Sayangnya kami tidak memiliki akhir pekan yang mudah di trek ini tahun lalu, tetapi itu adalah akhir Oktober dan suhu trek yang rendah tidak membantu kami saat itu,” jelas Jack Miller.
“Tapi sekarang kami berada di awal September dan cuaca akan sangat berbeda dari 2020,” tambah Miller.
Source | : | Tutto Motori Web |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |