SportFEAT.com – Maverick Vinales membeberkan PR yang harus dibenahi usai menjalani debut mengenaskan bersama Aprilia di MotoGP Aragon 2021.

Setelah absen dalam dua seri balapan, Maverick Vinales akhirnya kembali tampil di MotoGP Aragon 2021.

Balapan yang digelar di Sirkuit Aragon pada Minggu (12/9/2021) itu terasa spesial bagi Vinales yang debut bareng Aprilia.

Namun, debut pembalap berjulukan Top Gun itu bersama Aprilia berakhir mengenaskan.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 – Si Pencetak Sejarah bagi Aprilia Meradang, Gagal Naik Podium Lagi Gara-gara Hal Ini

Pembalap asal Spanyol itu belum mampu beradaptasi dengan motor RS-GP milik pabrikan Noale.

Hasilnya, Maverick Vinales hanya mampu finish di urutan ke-18 pada MotoGP Aragon 2021.

Vinales pun menyebut memiliki PR (pekerjaan rumah) besar yang harus ia benahi.

"Salah satu aspek yang masih harus saya tingkatkan adalah saat melewati tikungan,” kata Maverick Vinales dilansir SportFEAT.com dari Motosprint.

“Karena untuk saat ini saya tidak memiliki kepercayaan diri yang tepat untuk mengatasi pengereman secara agresif.”

Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 – Sinyal Bahaya untuk Suzuki, Si Juara Dunia Mulai Ketar-ketir Hadapi Aprilia

“Tetapi sebaliknya, perasaan saya baik dalam mengatasi keausan ban, jadi selama balapan saya berhasil menjaga kecepatan yang sangat mirip dengan apa yang saya miliki di FP4 (latihan bebas),” tambah pembalap Spanyol itu.

Lebih lanjut, Vinales bertekad tampil lebih baik di seri selanjutnya yakni di MotoGP San Marino 2021.

Pembalap 26 tahun itu merasa percaya diri karena sempat menjalani uji coba selama dua hari di Sirkuit Misano dua pekan yang lalu.

Baca Juga: Andrea Dovizioso Ternyata Ngaspal di MotoGP Aragon 2021, Marc Marquez Kasih Buktinya

“Masih banyak yang harus dipelajari, tetapi saya optimistis melihat seri berikutnya di Misano,” ujar pembalap berjulukan Top Gun itu.

“Saya telah menempuh beberapa kilometer dalam beberapa minggu yang lalu.”

“Aleix Espargaro (rekan setim Vinales) menunjukkan bahwa potensi motornya tinggi, jadi kami akan mencapai puncak juga,” sambung Vinales.

Di sisi lain, Maverick Vinales memang tak melihat hasil dalam debutnya balapan di MotoGP Aragon 2021.

Vinales hanya mencoba untuk beradaptasi dan menyatu dengan motor RS-GP dan tim Aprilia sebelum balapan MotoGP 2022 mendatang.

“Saya pikir keluar dari zona nyaman saya dan menghadapi tantangan yang sama sekali baru sangatlah bermanfaat bagi saya, dan juga untuk Aprilia,” jelas Maverick Vinales.

“Di akhir musim ini kami dapat bekerja dengan pandangan ke 2022 untuk bersiap-siap untuk musim baru dan, di atas segalanya, saya bisa mengenal tim dan metode kerja mereka,” tukas Vinales.

Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - 2 Masalah Utama yang Bikin Valentino Rossi Menderita

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)