SportFEAT.com - Penampilan Marc Marquez hingga berhasil merebut podium lagi di MotoGP Aragon 2021 membuktikan bahwa DNA juaranya tidak hilang meski diterpa cedera.
Marc Marquez kembali tampil ganas pada MotoGP Aragon 2021 pekan lalu.
Marc Marquez berhasil meraih podium runner-up MotoGP Aragon 2021 usai menunjukkan aksi balapan fantastis.
Pembalap Repsol Honda itu mampu berduel sengit dengan Francesco Bagnaia (Ducati) di barisan terdepan.
Capaian ini menjadi podium kedua Marquez pada MotoGP 2021 setelah sebelumnya ia meraih juara di MotoGP Jerman 2021.
Di Sirkuit Aragon kemarin, ketangguhan Marc Marquez melibas tiap tikungan dengan apik.
Marquez memang diuntungkan dengan karakter sirkuit Aragon yang berlawanan arah jarum jam.
Namun begitu, kekuatan pembalap 28 tahun yang start dari posisi kelima itu tidak bisa dipandang sebelah mata.
Marquez mampu mengimbangi kecepatan Francesco Bagnaia yang keluar sebagai juara dengan apik.
Hingga gap waktunya dengan peraih podium ketiga, Joan Mir (Suzuki Ecstar) pun cukup jauh, hingga 4 detik.
Atas penampilan memukaunya itu, Marquez mendapat kredit khusus dari Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig.
Baca Juga: Siap Tempur, Dua Pembalap Anyar KTM Debut MotoGP di Sirkuit Misano
Alberto Puig meyakini bahwa magis Marc Marquez di MotoGP belumlah habis meski cederanya belum sembuh 100 persen.
"Marc memiliki balapan yang fantastis, dia mencoba segalanya dan memberikan semua yang dia bisa sampai akhi," ucap Alberto Puig dikutip Sportfeat dari Tuttomotoriweb.it.
"Kami sangat senang bisa melihatnya bertarung di barisan depan lagi," ucap Puig.
Baca Juga: Daftar Tim China di Sudirman Cup 2021 - Ramuan Tim Mengejutkan, Peta Kekuatan Sulit Ditebak
Puig meyakini bahwa capaian podium kedua Marquez ini menandakan bahwa jiwa seorang juara Marc Marquez tidak hilang.
Meskipun sejatinya Marquez masih berjuang melawan rasa sakit usai diterpa cedera lengan kanan.
"DNA (juara) Marc tidak berubah dan dia selalu berusaha keras mencoba, bahkan ketika itu hampir mustahil," kata Puig.
"Ketika dia tahu bahwa Ducati lebih kuat di trek lurus, dia tidak pernah menyerah dan berjuang untuk Honda. Sangat penting memiliki pembalap seperti dia," tandas Puig.
Marc Marquez sendiri telah memenangi MotoGP Aragon sebanyak lima edisi, empat diantaranya diraih dalam empat tahun beruntun pada 2016-2019.
Sedangkan satu gelar juara lainnya diraih pada musim 2014.
Baca Juga: MotoGP Aragon 2021 - Blunder Johann Zarco Makin Pertegas Degradasi Performa, Ada Apa?
Source | : | tuttomotoriweb.it |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |