SportFEAT.com – PBSI memberikan bekal tambahan nonteknis untuk skuad Indonesia demi menyapu bersih gelar Sudirman Cup 2021 dan Thomas-Uber Cup 2020.

PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Indonesia) tengah disibukkan dalam persiapan menyambut turnamen Sudirman Cup 2021 dan Thomas-Uber Cup 2020.

Skuad bulu tangkis Indonesia sebentar lagi akan berlaga di tiga kejuaraan beregu yang rencananya digelar pada September dan Oktober nanti.

Anthony Sinisuka Ginting dkk akan berjuang di ajang Sudirman Cup 2021 pada 26 September-3 Oktober 2021 di Vantaa, Finlandia.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Kevin Sanjaya Jadi Sorotan Media Asing, Ternyata Gara-gara Hal Ini

Sementara turnamen Thomas-Uber Cup 2021 pada 9-17 Oktober 2021 di Aarhus,Denmark.

Demi menyapu bersih tiga kejuaraan beregu tersebut, PBSI memberikan bekal tambahan kepada Anthony Ginting dkk.

Bekal tambahan tersebut berupa persiapan nonteknis yang dilaksanakan melalui diskusi bersama para pemain, pelatih, tim pendukung, beserta tim medis, ahli gizi, dan psikolog.

Ketua Harian PP PBSI, Alex Tirta, berharap bekal tambahan ini mampu membuat persiapan skuad Indonesia jauh lebih matang.

"Lewat kegiatan ini persiapan tim Piala Sudirman, Thomas dan Uber diharapkan jauh lebih mantap,” tutur Alex Tirta dilansir SportFEAT.com dari Antara.

“Mulai dari tim medis, dokter gizi hingga psikolog akan mendukung agar pemain bisa berjuang maksimal dan memberikan yang terbaik," sambung Alex Tirta.

Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Indonesia Wajib Waspadai Negara Ini jika ingin Gondol Gelar

Lebih lanjut, acara diskusi ini diisi oleh beberapa pembicara seperti Kepala Tim Medis Pelatnas PBSI, Prof. Dr. Nicolaas C. Budhiparama, Sp.OT, FICS. Ada pula dokter ahli gizi, dr. Vetinly, Sp.GK hingga tim psikolog, Endro Wibowo, S.Psi dan beberapa dokter lainnya.

Dalam paparannya, Nicolaas menekankan pentingnya pencegahan dan penanganan cedera para atlet.

"Ini yang harus dijaga, komunikasi atlet dan pelatih perlu terbuka. Kalau ada yang cidera, tolong segera disampaikan agar lebih cepat ditangani," jelas Nicolaas.

Baca Juga: Juara Dunia Junior Gantung Raket di Usia 21 Tahun, Sang Mantan Pelatih Bocorkan Kelebihan dan Kekurangan Goh Jin Wei

Sementara Ventinly sebagai dokter gizi, menjelaskan asupan nutrisi dan suplemen yang harus dikonsumsi oleh Ginting dkk.

"Menyangkut asupan nutrisi, para pemain harus memperhatikan sejak awal ketika masih berlatih di Pelatnas Cipayung,” tutur Ventinly.

“Selain itu, asupan nutrisi juga harus seimbang sesuai kebutuhan masing-masing atlet," sambung Ventinly.

Sedangkan dari aspek psikologi, Skuad Indonesia harus saling menguatkan satu sama lain dalam turnamen Sudirman Cup 2021 dan Thomas-Uber Cup 2020 yang merupakan kejuaraan beregu.

"Agar menang di tiga kejuaraan itu harus dicapai secara berkelompok. Ketika sebuah kemenangan diraih, itu berarti merupakan kemenangan bersama,” kata Endro Wibowo.

“Sebaliknya, saat kalah juga dirasakan bersama. Karena itu, kita harus memiliki visi dan misi yang sama untuk merebut piala," pungkas Endro.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)