Setelah menalaah permasalahannya, Fabio Quartararo mengakui jika dia membuat kesalahan karena terlalu memaksakan kinerja ban.
"Masalahanya bagi kami bukan pada ban yang rusak. Tapi sesuatu terjadi dalam balapan, suhu dan tekanan awal terlalu tinggi," ucap Fabio Quartararo dikutip Sportfeat dari Paddock-GP.
"Kesalahan saya adalah selalu memaksakan banyak di Aragon dan selama balapan saya benar-benar tidak memiliki grip, baik depan dan belakang, untuk memperlambat dan berakselerasi," ujar pembalap asal Prancis itu.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2021 - Andrea Dovizioso Jadi Anak Baru Lagi, Sempat Ngarep ke Tim Pabrikan
Setelah mengetahui dengan pasti letak masalah dan kesalahannya, pembalap berjulukan El Diablo itu kini percaya diri mampu memperbaiki penampilannya di Sirkuit Misano.
"Ada yang tidak beres di Aragon dan kami telah mengecek semuanya, cukup jelas. Jadi ada baiknya bisa balapan dengan tenang di sini," ucap Quartararo.
"Kami bisa sedikit melupakan minggu lalu, dan mencari tahu apa yang harus kami lakukan saat tahun depan ke Aragon lagi."
"Sedangkan di sini (di Misano) adalah salah satu tempat yang saya sukai. Tahun lalu kami memiliki beberapa masalah, tetapi dengan motor yang sekarang saya merasa jauh lebih percaya diri," ucap dia lagi.
Source | : | Paddock GP |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |