SportFEAT.com - Pembalap KTM Tech3 Danilo Petrucci tidak menuntaskan perannya dalam tes Misano tim KTM kali ini akibat berat badannya yang terlalu berat untuk pengujian motor.

Danilo Petrucci hanya mengikuti Tes Misano selama satu hari saja, yang aslinya digelar selama dua hari ini, 21-22 September di sirkuit Misano, Italia.

Tes MotoGP di Misano ini sejatinya menjadi ajang tim-tim kelas utama untuk menguji perangkat atau suku cadang terbaru motor mereka yang bisa digunakan untuk persiapan musim depan.

Namun, KTM kali ini hanya memaksimalkan pembalap pengujinya seorang diri, Dani Pedrosa.

Baca Juga: Sebelum Jatuh, Rookie Ganas Ducati Kalah Duel dengan Fabio Quartararo di MotoGP San Marino 2021 hingga Gagal Finis

Pembalap reguler seperti Danilo Petrucci hanya berperan satu hari di hari pertama saja.

Pada hari kedua nanti, tim pabrikan Austria itu dikabarkan tidak akan menggunakan jasa Petrucci yang sekarang berusia 35 tahun.

KTM jauh-jauh hari telah mengumumkan bahwa mereka justru akan memberikan kesempatan kepada calon dua debutan di musim depan, Remy Gardner dan Raul Fernandez.

Ketika Danilo Petrucci ditanya perihal ketidakikutsertaannya, rupanya ada beberapa hal teknis yang berhubungan dengan proporsi tubuhnya yang membuat KTM enggan menggunakan jasanya.

Sebagai informasi, Danilo Petrucci adalah pembalap tertingi di grid MotoGP 2021 kali ini dengan bobot sekitar 80 kg dan tinggi 184 cm.

Pembalap Italia itu menekankan bahwa pengujian motor RC16 KTM membutuhkan pembalap yang lebih ringan.

Baca Juga: Si Juara Dunia Semprot Marc Marquez Gara-gara Strategi 'Kotor' di MotoGP San Marino 2021

Sementara menggunakan jasanya dan Dani Pedrosa yang mungil saja sudah pasti membutuhkan set-up yang bertolak belakang.

"Kami sudah berdiskusi dengan tim KTM, tetapi mereka tidak dapat memiliki pembalap penguji yang mungil sepanjang masa di MotoGP dan paling besar seperti Dani dan saya," ucap Petrucci dikutip Sportfeat dari Speedweek.

"Kami berdua mengedarai KTM, tapi jika Anda lihat motor kami, set-up nya sangat berbeda. Itu masalah utama yang kami temukan."

"Dengan ban yang sangat sensitif terhadap beban, berat saya terlalu berat dibandingkan pembalap lain. Saya setidaknya memiliki bobot 10 atau 12 lebih berat dari Valentino Rossi," ucap Petrucci lagi.

Baca Juga: Sang Juara MotoGP San Marino 2021 Ungkap Rahasia Menang Beruntun: Nyontek Data Jorge Lorenzo

"Ketika berbicara tentang milimeter, seperseribu detik, itu adalah masalah besar. Kami sudah mencoba yang terbaik dan mencapai batas yang saya bisa, tetapi saya tetap tidak terlalu cepat."

"Jadi itu tidak terlalu membantu KTM. Mereka memiliki pembalap yang jauh lebih ringan, jadi lebih baik mereka mengujinya tanpa saya," kata dia.

Petrucci merasa KTM membuat keputusan tepat dengan langsung menerjunkan dua pembalap Moto2, Remy Gardner dan Raul Fernandez untuk menjajal motornya.

"Saya pikir Remy adalah pembalap yang sangat bagus. Kami tidak memiliki terlalu banyak suku cadang baru untuk diuji maka lebih baik jika Remy yang tes kali ini," ucap rider beralias Petrux itu.