"Kami tidak berteman, tetapi ada rasa saling menghormati," kata Andrea Dovizioso dalam Corriere dello Sport dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.
"Di dalam paddock dia (Valentino Rossi) sangat pendiam," tambah Dovizioso.
Baca Juga: Fabio Quartararo Teladani Satu Sifat Marc Marquez yang Terus Diingatnya
Lebih lanjut, Dovizioso yang belum genap sebulan menjadi rekan setim Valentino Rossi kaget dengan perubahan dalam diri The Doctor.
Dovi pun membeberkan perubahan sikap pembalap berusia 42 tahun itu yang jauh lebih tenang dan tak mencak-mencak ketika gagal dalam suatu balapan.
“Saya sangat senang memiliki dia di sisi saya,” jelas pembalap anyar tim satelit Yamaha itu.
“Bahkan jika Anda melihat bahwa dia tidak lagi marah (pada dirinya sendiri) ketika hasil terbaik tidak datang. Ini adalah Vale yang sedikit berbeda dari apa yang selalu kita kenal," sambung Andrea Dovizioso.
Baca Juga: Hal yang Bikin Si Bocah Ajaib Spesial hingga Sukses Kuasai Moto3 2021 di Musim Debut
Lebih jauh, usia dan juga MotoGP 2021 yang menjadi musim terakhir Valentino Rossi nampaknya merubah karakter yang dimiliki oleh The Doctor.
“Kami bertambah tua, saya merasakan hal yang sama,” ungkap Andrea Dovizioso.
“Dia sekarang sedang menikmati fase indah ini. Dia tidak marah seperti di masa lalu jika segala sesuatunya tidak berjalan dengan baik,” pungkas Dovi.
Source | : | Tutto Motori Web,corriere dello sport |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |