SportFEAT.COM - Pembalap Repsol Honda Marc Marquez bongkar persiapan jelang bergulirnya MotoGP Americas 2021.
Pembalap Repsol Honda Marc Marquez tengah bersiap menghadapi MotoGP Americas 2021.
Perlombaan seri ke-15 MotoGP 2021 itu menurut rencana akan berlangsung pada Minggu (3/10/2021) di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Texas.
COTA menjadi salah satu trek favorit Marc Marquez dalam beberapa musim terakhir.
Baca Juga: MotoGP Americas 2021 – Strategi Fabio Quartararo untuk Perlebar Jarak dengan Murid Valentino Rossi
Sejak debut pada 2013 di kelas premier, ia selalu memenangi MotoGP Americas enam kali beruntun hingga 2018.
Hanya edisi 2019 yang gagal dimenangkan pembalap 28 tahun itu.
Akan tetapi, kegagalan itu pun diakibatkan karena Marquez mengalami crash dan gagal melanjutkan balapan.
Jelang perlombaan MotoGP Americas 2021, Marc Marquez diprediksi bakal kembali naik podium lagi.
Seperti yang diketahui, sepanjang musim ini rider berjuluk The Baby Alien itu sudah dua kali naik podium.
Marquez naik podium di MotoGP Portugal (juara) dan MotoGP Aragon (runner-up).
Meski begitu, Marc Marquez enggan terlalu percaya diri, karena was-was insiden dua tahun lalu kembali terulang.
Baca Juga: Sudirman Cup 2021 - Tuan Rumah Pecah Telur! Raih Poin Perdana Berkat Pasangan Ranking 804 Dunia
“Secara mentalitas, sekarang saya lebih baik, saya juga belajar bagaimana menghadapi situasi sulit yang berbeda,” kata Marquez kepada MotoGP.com, dikutip SportFeat dari Motorsport.
“Saya belajar untuk menjaga kondisi fisik. Jika Anda dapat melakukannya, maka Anda bisa melakoni banyak balapan.
"Tapi, jika Anda memiliki masalah dengan kondisi fisik, maka itu bisa berdampak pada mentalitas Anda," tambah dia.
“Itu sulit, karena ketika Anda melakukan perjalanan sehari-hari, Anda selalu memikirkan lengan Anda karena ada rasa sakit tertentu."
Marc Marquez sempat berkata bahwa dirinya tak bisa berkendara seperti yang dilakukan di tahun-tahun sebelumnya.
Hal ini pula yang mengakibatkan catatan terjatuh Marc Marquez meningkat di musim MotoGP 2021.
“Saya tak bisa berkendara sesuai keinginan saya lagi, jika saya berusaha melakukannya, maka akan berakhir dengan terjatuh,” ungkap Marquez.
“Sulit untuk memahami bagaimana caranya menghindari kesalahan. Terkadang niatan Anda berbeda dengan apa yang sebenarnya terjadi.
"Misalnya, ketika saya terjatuh di Silvertone, saya belajar bahwa saya harus lebih sabar dalam berduel. Saya belum siap dalam pertarungan ketat," tutup juara dunia delapan kali itu.
Source | : | Motorsport |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |