SportFEAT.com - Pembalap KTM Tech3, Iker Lecuona mengakui ia membuat kesalahan di pertengahan balapan MotoGP Americas 2021 dan kalah duel dengan Valentino Rossi.
MotoGP Americas 2021 menjadi seri balapan yang menyulitkan hampir semua pembalap.
Tak terkecuali pembalap KTM Tech3, Iker Lecuona.
Iker Lecuona turut merasakan betapa sulitnya balapan di sirkuit COTA, Austin, Texas yang memiliki beberapa titik tanjakan dan gundukan.
Baca Juga: Penderitaan Besar yang Ditanggung Marc Marquez meski Juara MotoGP Americas 2021
Satu putaran di sirkuit COTA setidaknya membutuhkan waktu dua menit.
Selain dituntut tetap tampil cepat, para pembalap MotoGP Juga wajib berhati-hati karena kondisi aspal di sirkuit tersebut kabarnya tak begitu mulus.
Iker Lecuona sebagai pembalap muda yang masih berusia 21 tahun pun merasakan betapa beratnya balapan MotoGP Americas 2021.
Keinginsn Lecuona tidak muluk, dia hanya ingin menuntaskan balapan sampai garis finis dan pulang dengam membawa poin.
Namun tak dinyana, balapan berlangsung begitu sengit dan ia melakukan beberapa kesalahan.
Kesalahan pembalap asal Spanyol itu harus dibayar mahal dengan kegagalannya mengamankan posisi di 15 besar agar menjamin poin.
Baca Juga: MotoGP Americas 2021 Jadi Mimpi Buruk Aleix Espargaro Musim Ini
Lecuona kalah duel dengan Valentino Rossi di putaran terakhir, ia lambat dua detik dan harus rela finis di posisi ke-16.
"Saya mungkin terlihat baik-baik saja dari luar, tapi sejujurnya saya sangat lelah. Balapan itu sangat sulit, suhunya sangat panas," kata Iker Lecuona dikutip Sportfeat dari Speedweek.
"Kondisi treknya tidak mudah di lereng. Tangan kiri saya benar-benar tidak berdaya sekarang. Kami berjuang dapat poin dan ingin menuntaskan balapan. Sayangnya saya justru memulai dengan buruk," kata Lecuona.
Beberapa kesalahan di awal balapan sempat berhasil diperbaiki Lecuona dengan kembali merangsak naik ke barisan tengah di 15 besar.
Namun sayangnya, fisiknya kalah kuat dengan rider lain hingga sempat mengendurkan kecepatannya lagi.
"Saya kembali bisa berada di posisi yang menjamin poin, tapi kemudian saya kelelahan dan jauh tertinggal di tikungan 12. Di sana saya kehilangan kesempatan untuk mendapatkan poin," kata Lecuona.
Hasil ini menjadi hasil kurang manis bagi Iker Lecuona mengingat ia akan segera mengakhiri kariernya di MotoGP.
Iker Lecuona yang terdepak dari timnya mulai tahun depan telah memutuskan bakal membalap di ajang World Superbike (WSBK) bersama tim Honda.
Baca Juga: MotoGP Americas 2021 - Situasi Mencengangkan Andrea Dovizioso, Motor Hampir Macet di Tengah Lintasan
Iker Lecuona terdepak dari KTM Tech3 mulai musim depan karena tim satelit KTM Itu lebih memilih mendatangkan dua pembalap Moto2, Raul Fernandez dan Remy Gardner.
Lecuona sebenarnya sempat ditawari kembali ke Moto2 atau menjadi test rider, namun ia menyatakan tak sudi turun kelas dan lebih pilih pensiun dari MotoGP jika harus terdepak dari timnya.
Lecuona merasa usianya masih sangat muda untuk tampil kompetitif di kompetisi balapan hingga akhirnya lebih pilih melanjutkan karier sebagai pembalap WSBK.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |