SportFEAT.com - Fabio Quartararo enggan memikirkan situasi perebutan gelar juara dunia pada MotoGP Emilia Romagna 2021 karena ia tahu bakal menjalani balapan berat dengan strat dari posisi ke-15.
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo benar-benar sedang dilingkupi nasib apes di MotoGP Emilia Romagna 2021.
Sejak latihan bebas hingga kualifikasi kemarin, Fabio Quartararo gagal menampilkan hasil terbaik dan terus terlempar di luar 10 besar.
Fabio Quartararo tidak menampik bahwa kondisi trek basah akibat hujan adalah kondisi yang tidak ia sukai.
Kekecewaannya pada diri sendiri yang tampil kurang maksimal bertambah ketika mengetahui Francesco Bagnaia berhasil lolos Q2 dan bahkan menyabet pole position.
"Pertama-tama saya mencoba segalanya di FP3 agar bisa langsung masuk Q2, dan kami pun finis tidak terlalu jauh, mu gkin selisih 0,3 detik saja di situ," kata Fabio Quartararo dikutip Sportfeat dari Autosport.
"Tapi pada sore hari (kualifikasi), kondisinya persisi seperti yang saya benci (trek basah), saya sudah melakukan yang terbaik tapi hasilnya adalah P13 di Q1," imbuh dia.
Quartararo sejatinya finis di posisi ke-13, tetapi terpaksa diturunkan dua setrip ke posisi ke-15, akibat melanggar yellow flag di final lap.
Itu adalah hasil kualifikasi terburuk El Diablo sepanjang kariernya di MotoGP.
"Saya kecewa, tapi semua saya simpa di dalam (benak saya sendiri)," ucap pembalap 22 tahun itu.
"Ini akan menjadi pekerjaan yang sulit dan berat. Kami mengalami beberapa kesulitan dan saya tidak mengambil risiko lebih di sektor terakhir kemarin," ucapnya.
"Sebenarnya saya tidak terlalu kecewa karena saya memang tidak mau mengambil risiko apapun pada trek basah ini," imbuh Quartararo.
Quartararo sejatinya tidak perlu menjadi juara di MotoGP Emilia Romagna 2021 untuk mengamankan gelar juara dunia musim ini.
Asalkan dia bisa konsisten di barisan depan dan mendapatkan keunggulan 3 poin dari Bagnaia, Quartararo bisa memenangkan juara dunia musim ini.
Namun sekali lagi, kondisi trek yang lembab bisa jadi mempengaruhi Quartararo yang memang dikenal masih kurang jago di trek basah.
"Kita lihat saja mana ban yang akan saya gunakan besok (hari ini, red) karena saya harus menggunakan ban depan dan belakang lunak yang sebenarnya tidak saya sukai."
"Tetapi dalam kondisi begini, itu adalah ban yang saya perlukan. Jadi nanti kami akan mulai dengan ban yang beda," imbuhnya.
Fabio Quartararo menambahkan bahwa ia tidak mau timnya memberika update tentang situasi dalam klasemen MotoGP 2021, seiring dengan keberhasilan Francesco Bagnaia meraih pole position.
Dia tidak ingin fokusnya pada balapan terganggu dan tidak ingin menambah tekanan pada tim.
Source | : | Autosport |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |