Lecuona yang dipastikan telah terdepak dari timnya saat ini mulai musim depan itu menegaskan bahwa kesalahan bukan ada padanya.
Kecelakaan itu terjadi, menurut Lecuona, karena kesalahan teknis terutama dari sisi ban.
"Saya tidak punya grip banyak dan tidak bisa berakselerasi. Saya merasa seperti berada di atas motor Moto2," ucap Lecuona.
Baca Juga: Marc Marquez Tahu Hal yang Bikin Fabio Quartararo Jadi Juara Dunia MotoGP 2021
"Saya masih berusaha mendorong keras dengan ban depan, tapi itu tak cukup."
"Masalahnya adalah ban belakang saya cengkeramannya 0, saya tidak tahu kenapa. Saat pemanasan saya masih bisa cepat. Dari pengamatan saya, ini kondisi yang tidak normal, saya berusaha tetap melampaui batas sebelum akhirnya jatuh," tukas Lecuona.
"Saya rasa itu bukan salah saya. Saya tidak melakukan sesuatu yang aneh, saya balapan mengemudi dengan cara yang sama, seperti saat sesi pemanasan."
"Ini membuat frustrasi, karena saya punya akhir pekan yang bagus dan bisa merasa ada di 10 besar, namun semua kacau setelah saya jatuh," keluhnya lagi.
Baca Juga: Terungkap Alasan Fabio Quartararo Ogah Pakai Nomor 1 untuk MotoGP 2022
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |