SportFEAT.com - Fajar/Rian akan menjalani laga derbi ganda putra Indonesia melawan junior sendiri Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di perempat final Hylo Open 2021.
Babak perempat final Hylo Open 2021 akan menyajikan laga menarik, khususnya di nomor ganda putra.
Di fase delapan besar Hylo Open 2021, Jumat (5/11/2021) hari ini, Indonesia meloloskan lima wakil ganda putra.
Dari lima wakil itu, empat diantaranya akan saling berjumpa alias menjalani laga 'perang saudara' alias derbi Merah Putih.
Uniknya, dua laga derbi Merah Putih itu akan terjalin dalam situsia senior lawan junior.
Salah satu wakil yang bakal saling berjumpa itu ialah unggulan ketiga Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Fajar/Rian akan menjadi lawan atas junior mereka sendiri, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Pertemuan duo FajRi vs Pramudya/Yeremia itu akan jadi pertemuan perdana di antara kedua pasangan pada taraf turnamen internasional BWF.
Adapun di sesi latihan pelatnas, mungkin kedua pasangan sudah sangat sering berjumpa.
Sehingga kelemahan dan keunggulan masing-masing kemungkinan besar juga sudah dihafal.
Maka dari itu, laga perang saudara tersebut sangat patut dinantikan mengingat Pramudya/Yeremia juga sedang 'on fire'.
Di babak kedua kemarin, mereka telah mengandaskan unggulan kedelapan asal Taiwan, Lu Ching Yao/Yang Po Han dalam pertarungan tiga gim yang sangat sengit.
Pramudya/Yeremia berhasil melakukan epic comeback setelah nyaris kalah di gim penentuan.
Tak cuma itu, pekan lalu Pramudya/Yeremia juga baru saja menggondol gelar juara dari Belgian International Challenge 2021.
Fajar/Rian sendiri telah siap melakoni laga babak perempat final.
Mereka mengatakan sudah siap capek dan harus pintar menjaga fokus demi menjaga konsistensi permainan mereka. terlepa dari siapapun lawannya.
"Di tengah kondisi capek, modal untuk menjalani setiap prtandingan adalah hanya menikmati saja," ucap Rian menyoal laga babak kedua kemarin usai mengalahkan ganda putra Inggris, Callum Hemming/Steven Stallwood.
"Lawan capek, kami pun juga. Semua rasanya lelah karena harus menjalani pertandingan yang sangat padat seperti ini," sahut Fajar menambahkan.
"Solusinya, kami harus pintar menjaga kondisi, menjaga pola pikiran. Dan yang paling penting ya fokusnya," pungkasnya.
Source | : | Djarum Badminton |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |