Pasalnya, pembalap berjulukan Petrux itu memberikan saran agar KTM mempertahankan Iker Lecuona.
Lecuona yang masih berusia 21 tahun memiliki bakat luar biasa, namun pabrikan Austria itu telah melakukan kesalahan besar karena menendang pembalap asal Spanyol itu.
“Jika saya harus mengatakan yang sebenarnya, dia (Iker Lecuona) tidak pantas keluar dari MotoGP karena dia yang termuda di grid,” kata Danilo Petrucci dilansir SportFEAT.com dari Crash.net.
Baca Juga: MotoGP Algarve 2021 – Bukan Murid Valentino Rossi, Ini Sosok yang Diwaspadai Fabio Quartararo
“Dia punya beberapa pengalaman sekarang dan dia benar-benar baru (debut) tahun lalu."
“Saya juga memberi tahu orang-orang KTM di Austria, ketika mereka mengatakan kepada kami bahwa kami tidak lagi berada di tim (tahun depan). Saya pun berkata 'jika tim harus memilih salah satu, lebih baik melanjutkan dengan Iker Lecuona.' karena dia sangat muda dan bagi saya dia punya potensi besar,” sambung Petrucci.
Lebih lanjut, Petrucci mengaku bahwa Iker Lecuona adalah pembalap terbaik di KTM sejak bulan Agustus 2021 lalu.
Baca Juga: MotoGP Algarve 2021 - Joan Mir Tetap Ngamuk meski Sukses Cetak Front Row Pertama Sejak 4 Tahun Silam
Meskipun belum memberikan podium, Lecuona jauh gemilang ketimbang duo pembalap pabrikan, Miguel Oliveira dan Brad Binder.
“Saya tidak tahu apa yang tengah tim pabrikan kembangkan. Saya tahu mereka memiliki beberapa pembaruan di musim ini, tapi motor kami masih sama,” jelas Petrux.
"Itu pendapat pribadi saya, tapi sejak Agustus di paruh kedua musim di Austria, Iker adalah pembalap terbaik dari empat pembalap KTM."
“Dengan materi yang kami miliki, saya pikir kami melakukan yang terbaik,” tambah Danilo Petrucci.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |