SportFEAT.COM - Ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, makin percaya diri jelang Indonesia Masters 2021 usai juara di Jerman.

Turnamen Indonesia Masters 2021 mulai bergulir pada 16-21 November mendatang di Nusa Dua, Bali.

Deretan pemain top dunia dipastikan ikut ambil bagian pada turnamen BWF berlevel super 750 tersebut.

Ganda putra terbaik dunia asal Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi salah satunya.

 Baca Juga: Indonesia Masters 2021 – Ogah Mikir Cara Pertahankan Gelar Juara, Begini Kata Greysia/Apriyani

Marcus/Kevin sendiri didapuk sebagai unggulan pertama di Indonesia Masters 2021.

Jelang bergulirnya Indonesia Masters 2021, Marcus/Kevin tengah dihinggapi rasa optimisme tinggi.

Apalagi mereka baru saja meraih gelar juara di Hylo Open 2021 yang berlangsung di Jerman awal bulan lalu.

Minions-julukan Marcus/Kevin, mengakui bahwa kemenangan di Hylo Open 2021 kemarin telah mengangkat rasa kepercayaan diri mereka.

"Pasti tambah percaya diri," kata Marcus, seperti dikutip SportFeat dari Kompas.com.

"Karena sudah lama kami tidak pernah ikut turnamen. Kami main langsung di Olimpiade dan hasilnya kurang memuaskan.

"Pasti ada pressure, tetapi akhirnya kami bisa juara kembali. Itu menambah percaya diri kami," tandas pria 30 tahun tersebut.

Selain gelar Hylo Open 2021, Marcus/Kevin juga datang ke Pulau Dewata dengan status juara bertahan Indonesia Masters.

Baca Juga: Jadi Bintang Tamu Podcast Anders Antonsen, Anthony Ginting Bahas Soal Pernikahan

Sekadar informasi, Minions menjadi juara dunia Indonesia Masters 2020 usai mengalahkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di partai final.

Terlepas dari, Marcus/Kevin tak menampik sempat tertekan pasca kegagalan meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Didapuk sebagai unggulan pertama, pasangan nomor satu dunia tersebut hanya mampu melangkah hingga babak perempat final.

Namun demikian, Marcus/Kevin enggan terlalu memikirkan hal tersebut lantaran akan berpengaruh pada performa ke depan.

"Kalau saya jangan terlalu dipikirkan. Tidak perlu terlalu didengarkan," kata Marcus Fernaldi Gideon.

"Soalnya semakin ke atas, kian banyak tekanan, kewajiban. Orang-orang ekspektasinya kami selalu juara. Tidak boleh kalah.

"Final (French Open) aja kami gagal kan? Akan tetapi, ya sudah kami nikmati saja. Kami enjoy apa yang senang kami lakukan," tutup jebolan PB Tangkas tersebut.