SportFEAT.com – Ganda campuran Hongkong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet membagikan curahan hatinya usai pecah telur meraih kemenangan dan rusak rekor apik Yuta/Arisa di semifinal Indonesia Masters 2021.
Hasil kejutan kembali terjadi di babak semifinal Indonesia Masters 2021 pada Sabtu, (20/11/2021).
Ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino harus menelan pil pahit gagal tembus ke partai final.
Langkah Yuta/Arisa terhenti usai kalah dari pasangan Hongkong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet.
Baca Juga: Ngerinya Indonesia Masters 2021, Para Peraih Emas Olimpiade Tokyo 2020 Gagal Juara
Bertanding di lapangan 1 Bali International Convention Center, Nusa Dua, Tang/Tse menang dengan skor 18-21 21-19 21-18 atas ganda campuran ranking empat dunia itu.
Kemenangan Tang/Tse tersebut cukup mengejutkan mengingat mereka akhirnya pecah telur setelah sebelumnya selalu menelan kekalahan selama tujuh kali dalam tujuh pertemuan melawan Yuta/Arisa.
Bukan cuma itu, Tang/Tse juga sukses merusak rekor apik yang dimiliki ganda campuran terbaik Jepang.
Yuta Watanabe/Arisa Higashino sebelumnya mencatat rekor apik tak terkalahkan sejak merebut medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 lalu.
Pasangan nomor satu tim Negeri Sakura itu tampil dominan dan selalu meraih kemenangan di Sudirman Cup 2021, dan meraih gelar Denmark Open 2021 serta French Open 2021.
Tang Chun Man/Tse Ying Suet pun membagikan curahan hatinya usai meraih kemenangan luar biasa atas Yuta/Arisa di semifinal Indonesia Masters 2021.
“Ini keajaiban, saya tidak bisa mempercayainya,” tutur Tse Ying Suet dilansir SportFEAT.com dari BWF Badminton.
“Ini pertama kalinya kami mengalahkan mereka (Yuta Watanabe/Arisa Higashino). Saya tidak bisa menggambarkan perasaan saya, wow,” lanjut Tse.
Lebih jauh, pasangan Hongkong mengaku kunci mereka pecah telur atas Yuta Watanabe/Arisa Higashino adalah karena tampil selepas mungkin.
Tang/Tse tampil tanpa beban dan tak memikirkan rekor buruk pertemuan mereka atas Yuta/Arisa.
“Keluarga kami di rumah tahu bahwa kami telah kalah dari mereka sebelumnya,” jelas Tse Ying Suet.
“Saya pikir kami pergi ke pertandingan hanya memikirkan apa yang terjadi pada saat itu dan bukan di masa lalu, tetapi kami berdua bermain bagus. Itu adalah pertandingan yang hebat,” tambah pasangan Tang Chun Man itu.
Di sisi lain, Tang Chun Man/Tse Ying Suet tak ingin terlena dengan kemenangan istimewa atas Yuta Watanabe/Arisa Higashino.
Tang/Tse ingin kembali bersiap dan beristirahat menyambut partai final Indonesia Masters 2021 pada Minggu (21/11/2021).
"Kami akan mencoba untuk tidak terlalu memikirkan hal ini (kemenangan atas Yuta Watanabe/Arisa Higashino)," ujar Tse Ying Suet.
"Kami hanya akan fokus pada pertandingan besok dan memastikan kami cukup istirahat," pungkas Tse.
Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2021 - Bocah Ajaib Korsel Menang, Final Idaman Tunggal Putri Terwujud
Adapun ujian berat akan menanti Tang/Tse di partai final Indonesia Masters 2021.
Mereka akan berhadapan dengan unggulan pertama, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand).
View this post on Instagram
Source | : | BWFBadminton.com |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |