SportFEAT.COM - Sebanyak lima pemain dinyatakan positif Covid-19 dalam perhelatan Piala AFF 2020. Timnas Malaysia jadi korban terbanyak.

Piala AFF 2020 diketahui baru berlangsung selama tujuh hari sejak pertama kali dibuka pada 5 Desember 2021 lalu.

Turnamen sepak bola terbesar se-ASEAN tersebut masih belum merampungkan babak penyisihan grup.'

Meski demikian, beberapa catatan minor sudah terjadi pada Piala AFF 2020 ini.

 Baca Juga: Piala AFF 2020 - 4 Amunisi Baru Sudah Gabung Jelang Timnas Indonesia Vs Laos, Salah Satunya dari Inggris!

Lima pemain didiagnosis positif Covid-19.

Timnas Malaysia menjadi tim terbanyak yang menjadi korban dengan total empat kasus.

Mereka adalah Khairulazhan Khalid, Faisal Halim, Akhyar Rashid dan Quentin Cheng.

Sementara satu lainnya, adalah pemain dari Kamboja.

Dilansir SportFeat dari Berita Harian, media lokal Singapura memberitakan bahwa penyelenggaran akan segera bertindak untuk menekan kasus Covid-19.

"AFF dan Panitia Lokal akan bekerja dengan otoritas terkait untuk mengambil langkah-langkah yang tepat termasuk peraturan yang lebih ketat, jika ada peningkatan jumlah kasus," tulis artikel tersebut.

Dalam sumber yang sama, panitia Piala AFF 2020 memastikan kasus yang terjadi bukanlah varian baru, Omicron.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - Wejangan Shin Tae-yong untuk Asnawi Mangkualam Dkk Jelang Timnas Indonesia Vs Laos

“Namun, di antara kasus positif, tidak ada varian Omicron yang dilaporkan hingga saat ini," bunyi pernyataan tersebut lagi.

"Kami memantau individu-individu ini dan memantau kondisinya setiap hari.

"Hingga saat ini belum ada tanda-tanda yang menunjukkan kasus aktif (COVID-19) adalah kasus varian Omicron."

Lebih jauh, panitia penyelenggara tidak mengetahui siapa pemain Kamboja yang terpapar Covid-19.

Yang mengejutkan, mereka juga mengabarkan ada satu lagi pemain yang positif Covid-19, yakni merupakan penggawa timnas Myanmar.

Namun, sang pemain bisa bertanding lantaran sekarang sudah negatif.

“Untuk kasus positif dari tim Kamboja, belum bisa dipastikan siapa individu yang terinfeksi tetapi berdasarkan tes pewarnaan memang ada satu kasus di tim," tulis Berita Harian.

“Seorang pemain Myanmar juga sebelumnya ditempatkan dalam isolasi tetapi hasilnya (untuk CIVID-19) dihapus pada 6 Desember karena itu positif palsu," tutup pernyataan tersebut.

Terlepas dari itu, para pemain yang didapati positif Covid-19 saat ini menjalani karantina di hotel masing-masing tempat tim menginap.

Baca Juga: Piala AFF 2020 - Turnamen Belum Kelar, Timnas Malaysia Sudah Ditinggal Satu Pemain

Di sisi lain, timnas Malaysia dipastikan kehilangan satu pemain yakni Khairulazhan Khalid.

Sang pelatih, Tan Cheng Hoe memutuskan untuk memulangkan pemain yang berposisi sebagai kiper tersebut.

"Kami masih menunggu jaminan dari tuan rumah di sini, karena kami tidak tahu apakah setelah 10 hari karantina dan hasil tes negatif, Yan (Khairulazhan) bisa bermain atau tidak," kata Tan Cheng Hoe.

"Saya tidak sabar, karena permohonan AFF telah disetujui. Mereka (AFF) tinggal menunggu kita mendaftarkan pemain lain.

"Saya tidak ingin mengumumkan lebih awal karena kami masih menunggu kepastian dari sini, makanya saya tidak ingin menyebutkannya lagi karena saya tidak ingin membuat spekulasi," lanjut dia.

"Tapi kita tidak punya cukup waktu. Jadi paling lambat besok kita akan mengetahui siapa kiper penggantinya dan kita berharap pemain baru cepat menyesuaikan diri setelah liga lama usai,” timpal Cheng Hoe.