“Mengapa menjadi medioker dalam satu olahraga ketika bisa menjadi medioker dalam 2 olahraga?,” tulis Froome es Dios dilansir SportFEAT.com dari Tutto Motori Web.
“Ayo berani mengambil langkah Aleix Espargaro!,” lanjut hujatan netizen itu.
Hujatan tersebut nampaknya membuat Aleix Espargaro meradang dan akhirnya naik pitam.
Baca Juga: Petinggi Yamaha Lagi-lagi Semprot Maverick Vinales, Begini Katanya!
Kakak kandung dari Pol Espargaro (Repsol Honda) itu lantas menunjukkan prestasinya yang sudah mentas tujuh musim di ajang MotoGP dan bertengger di peringkat delapan pada musim 2021 lalu.
"Medioker? Pembalap resmi MotoGP tujuh tahun terakhir, peringkat delapan dunia tahun ini, apakah ini medioker?,” balas Aleix Espargaro.
“Setidaknya kamu harus menjadi salah satu dari tiga terbaik di dunia dalam pekerjaanmu, sayang sekali ada orang sepertimu di media sosial," lanjut Aleix.
Lebih jauh, Aleix Espargaro sebenarnya enggan menanggapi hujatan netizen yang sering menyakiti hatinya.
Source | : | Corsedimoto.com,Tutto Motori Web |
Penulis | : | Bagas Dadiraka |
Editor | : | Nestri Yuniardi |