"Tetapi kemudian sedikit demi sedikit saya bisa mengatasinya. Saya adalah orang pertama yang mengakuinya."
Pria berusia 35 tahun itu juga menjelaskan bahwa tak jarang bahwa dirinya takut jika harus tewas di lintasan balap.
"Anda menjadi sadar akan risiko yang dimiliki olahraga ini, karena terkadang Anda tidak melihatnya," ungkap Lorenzo.
"Karena Anda sangat terlindungi, atau Anda memiliki banyak kendali dengan motor dan Anda telah melakukannya sejak kecil….
"Tetapi Anda tidak menyadari bahwa jika terjadi kesalahan, atau Anda bernasib buruk, Anda dapat memiliki cacat fisik seumur hidup atau bahkan kehilangan nyawa."
Terlepas dari itu, Jorge Lorenzo telah memutuskan pensiun dari dunia balap sejak 2019 lalu.
Tim terakhir yang dibela Lorenzo adalah Repsol Honda.
Source | : | Motorcyclesports.net |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |