Saat itu, Marc Marquez didiganosis mengalami gangguan pada penglihatan.
Rider berusia 28 tahun itu pun masih diragukan tampil di seri pembuka MotoGP 2022.
Kondisi pincang yang dialami Marc Marquez ini ternyata menyita perhatian Casey Stoner.
Pembalap legendaris Australia itu mengatakan bahwa situasi yang dialami Marquez ini pernah dihadapinya.
Stoner pun meyakini bahwa situasi yang dihadapi Marquez akan berpengaruh pada gaya balapnya saat comeback kelak.
“Pastinya, cedera akan memberikan dampak besar kepada Anda, terutama dalam hal balap,” kata Stoner seperti dilansir SportFeat dari Speedweek.
“Saya pikir saya dan Marc sangat pandai dalam mendorong hal-hal itu, terutama ketika Anda tahu di mana letak kesalahannya.
“Kami semua membuat kesalahan, kami semua terlalu memaksakan diri dan terjatuh. Tapi itu bagian dari balapan."
Baca Juga: Sssttt!!! Pol Espargaro Bongkar Rahasia Kecepatan Marc Marquez
Mantan juara dunia MotoGP itu juga menyebut bahwa hal yang menerpa Marquez ini wajar dialami oleh pembalap.
Namun yang pasti, Stoner menekankan insiden seperti ini harusnya menjadi peringatan untuk rekan sesama pembalap di masa mendatang.
“Anda harus berusaha untuk mendapatkan yang terbaik dari diri Anda dan motor. Saya pikir ini lebih tentang belajar dari kesalahan itu dan tidak mengulanginya," ujar Stoner.
“Jika saya jatuh dalam satu sesi, tidak pernah ada apa-apa, selain cedera serius, itu akan menghentikan saya untuk keluar dari motor yang berbeda dan bahkan melaju lebih cepat, selama setelannya cukup mirip.
“Saya tidak pernah benar-benar takut, tetapi saya menyadarinya dengan cara tertentu, saya tidak pernah ingin jatuh. Tapi saya tidak pernah takut karena kesalahan yang saya buat.”
Lebih jauh, Casey Stoner pesimistis pemulihan Marc Marquez berjalan cepat jika melihat parahnya cedera yang dialami The Baby Alien.
“Situasinya sedikit berbeda untuk Marc karena dia mengalami cedera yang sangat besar, dengan waktu pemulihan yang sangat lama dan banyak komplikasi,” ucap eks rider Honda dan Ducati itu.
Baca Juga: Murid Valentino Rossi Bisa Lebih Lama Perkuat Ducati, Begini Skenarionya!
“Ini semacam pengorbanan, akan butuh beberapa saat untuk melewatinya secara mental dan fisik. Butuh waktu yang luar biasa lama.
"Saya ingat operasi pergelangan kaki saya ketika saya tidak bisa berjalan selama beberapa bulan dan otot-otot rusak begitu cepat jika Anda tidak dapat menggunakannya," lanjut Stoner.
“Dibutuhkan banyak waktu untuk lengan dan bahunya dalam membangun kembali masa-masa pelatihan yang dilakukannya selama bertahun-tahun.”
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Nuranda Indrajaya |
Editor | : | Nuranda Indrajaya |