The Daddies memimpin dengan konsisten dalam perolehan poin sebelum interval hingga 11-6.
Keunggulan Ahsan/Hendra sempat menjadi-jadi saat mereka mampu memperlebar jarak hingga 15-9.
Namun di angka 15 inilah, juara dunia tiga kali itu sempat terkunci lama.
Pasangan Malaysia sempat meraup lima poin beruntun hingga mendekati poin Ahsan/Hendra, 13-15.
Namun Ahsan/Hendra berhasil bangkit dari tekanan itu lewat pengembalian placing-placing halus di sisi forehand kanan lawan, hingga sukses mengunci kemenangan gim pertama dengan skor 21-15.
Baca Juga: Pembatalan Spain Masters 2022 Bisa Berefek Domino ke Jadwal Turnamen BWF Tahun Ini
Di gim kedua, laga berjalan lebih alot.
Kali ini Ahsan/Hendra langsung ditekan, mereka tertinggal 0-4 lalu 1-6.
Akan tetapi, magis Ahsan/Hendra kembali dimulai.
Baca Juga: Honda Mulai Berubah, Takaaki Nakagami Yakin Pecah Kebuntuan di MotoGP 2022
Tertinggal jauh tak membuat pasangan veteran itu lengah.
Mereka justru meraih sembilan poin beruntun dan membuat lawan bingung di karena berbagai kesalahan sendiri.
Ahsan/Hendra berbalik menekan dan unggul 11-7
Sayangnya, keunggulan ini tak bertahan lama setelah interval.
Ahsan/Hendra terkejar dan berbalik tertinggal 13-15.
Baca Juga: Pesepak Bola Putri Indonesia Jadi Sorotan Media Malaysia Gara-gara Gabung Klub Eropa
Keberuntungan sempat menaungi pukulan Ahsan/Hendra.
Beberapa kali pukulan defend mereka jadi lucky ball. Ahsan/Hendra berbalik unggul lagi 18-15.
Ahsan/Hendra akhirnya berhasil menang di gim kedua dengan skor 21-18.
Source | : | SportFEAT.com |
Penulis | : | Nestri Yuniardi |
Editor | : | Nestri Yuniardi |